Disbunak Paser Jaga Stabilitas Pasokan Telur Ayam Lewat Ternak Mandiri

PASER, NOMORSATUKALTIM - Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Paser mendukung pemenuhan pasokan telur di daerah dengan mengelola ternak ayam petelur secara mandiri.

Ternak ayam itu dibangun di Desa Saing Prupuk, Kecamatan Batu Engau, dengan 3 bangunan kandang modern yang menampung sebanyak 12.500 ekor ayam petelur.

Seluruh ayam sudah dalam usia produktif yang mampu menghasilkan 10.000 telur per hari

BACA JUGA:Standarisasi Harga Gabah Naikkan Pendapatan Petani Paser

BACA JUGA:Pemkab Paser Bentengi ASN dari Pinjol Melalui Edukasi Keuangan

"Total seluruhnya ada 12.000 ekor ayam petelur. Satu kandang isinya ada 4.000 ekor lebih. Perharinya bisa memproduksi 10.000 telur," kata Kepala Disbunak Paser, Djoko Bawono, Kamis (24/4/2025).

Selain dapat menjaga stabilitas pasokan telur ayam di daerah, hasil produksi telur juga disiapkan untuk pengendalian inflasi daerah lewat operasi pasar.

Kemudian juga untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG), serta program yang akan dijalankan berupa makan telur gratis untuk seluruh anak sekolah.

Dari puluhan ribu produksi telur per harinya, ia memastikan akan cukup untuk program makan telur gratis per bulan, karena dari total sebanyak 50.000 anak sekolah bisa dipenuhi dalam lima hari panen

BACA JUGA:DPRD Paser Dorong Pemerintah Daerah Terapkan Digitalisasi Pemungutan Pajak.

"Ada program yang akan kami jalankan untuk anak didik PAUD, SD, SMP bisa makan telur gratis dalam satu bulan," tuturnya.

Untuk harga yang dijual kepada masyarakat disebut nilainya di bawah harga pasar yakni, ukuran besar Rp50.000 per rak, ukuran sedang Rp45.000 dan ukuran kecil Rp40.000.

Dengan harga yang terbilang murah, ia juga telah mengantisipasi agar telur yang dibeli tidak dijual kembali kemudian menaikan harga

BACA JUGA:30 Paket Proyek Pembangunan Jalan di Paser akan Dikerjakan Tahun Ini.

Sumber: