Bankaltimtara

KFBN 2025 Libatkan 8 Provinsi, 20 Kecamatan dan Puluhan Komunitas Seni

KFBN 2025 Libatkan 8 Provinsi, 20 Kecamatan dan Puluhan Komunitas Seni

KFBN 2025 dibuka dengan Kirab Budaya Nusantara yang dimulai dari Kedaton Kutai Kartanegara, di Tenggarong.-(Disway Kaltim/ Ari)-

KUTAI KARTANEGARA, NOMROSATUKALTIM – Kukar Festival Budaya Nusantara (KFBN) 2025 dipastikan akan menjadi salah satu agenda budaya terbesar tahun ini, dengan keikutsertaan dari berbagai wilayah di Indonesia. 

Event tahunan yang digelar Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara ini dijadwalkan berlangsung selama 5 hari, mulai Sabtu, 19 Juli 2025.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, penyelenggaraan KFBN 2025 kali ini melibatkan lebih banyak peserta.

“Tahun ini, sebanyak 8 provinsi, 20 kecamatan di Kukar, 15 kelompok seni lokal, dan 12 paguyuban budaya akan ikut serta dalam KFBN 2025,” ungkap Awang Ivan Ahmad, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Kukar, belum lama ini.

BACA JUGA: Hari ini Pawai Kirab KFBN 2025 Digelar di Tenggarong, Berikut ini Rute Rekayasa Lalu Lintasnya

Menurutnya, skala partisipasi yang luas ini akan menghadirkan kekayaan budaya Nusantara dalam satu panggung besar di Tenggarong, pusat pemerintahan dan kebudayaan Kukar.

“Keterlibatan berbagai pihak ini membuktikan bahwa KFBN bukan hanya milik Kukar, tapi sudah menjadi ajang budaya yang dinantikan oleh banyak daerah lain,” jelas Ivan.

Ia merinci, delapan provinsi yang akan ambil bagian adalah Pangkal Pinang (Kepulauan Bangka Belitung), Bogor (Jawa Barat), Pangkajene Kepulauan (Sulawesi Selatan), Sulawesi Tenggara, Bengkulu, Mamuju (Sulawesi Barat), Manggarai Barat (Nusa Tenggara Timur), dan Kalimantan Barat.

“Setiap daerah akan mengusung keunikan budayanya masing-masing. Jadi ini momen langka yang sayang untuk dilewatkan,” tambahnya.

BACA JUGA: Farida Sebut Kirab Budaya di Samboja Barat sebagai Bentuk Pelestarian Lokalitas Warga Setempat

Untuk peserta dari Kukar, sebanyak 20 kecamatan akan menampilkan seni budaya khas masing-masing wilayah, didukung oleh 15 kelompok seni lokal yang telah dikurasi oleh Dinas Pariwisata.

Selain itu, 12 paguyuban budaya dari berbagai etnis juga akan tampil, menambah warna dalam keberagaman yang disuguhkan.

“Keterlibatan paguyuban ini penting sebagai bentuk penghargaan terhadap keragaman masyarakat Kukar yang multikultural,” tegas Ivan.

Pelaksanaan KFBN tahun ini akan digelar di 3 lokasi utama, yaitu Taman Tanjong, Taman Titik Nol, dan kawasan Simpang Odah Etam. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: