PCNU Kukar Ajak Warga Terima Hasil PSU Pilkada dengan Lapang Dada

KUTAI KARTANEGARA, NOMORSATUKALTIM – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Kutai Kartanegara mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga kedamaian dan menerima hasil Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dengan penuh kedewasaan dan semangat persatuan.

Pernyataan ini disampaikan langsung oleh Ketua Tanfidziyah PCNU Kutai Kartanegara KH. Muhammad Askin menyusul selesainya proses PSU Pilkada yang berjalan aman dan tertib, pada Senin (21/4/2024), di sejumlah wilayah.

“Kami menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada masyarakat Kutai Kartanegara yang telah berpartisipasi aktif dalam PSU Pilkada,” ujar KH. Muhammad Askin dalam keterangan resminya.

Menurutnya, tingginya tingkat partisipasi masyarakat mencerminkan kedewasaan demokrasi dan komitmen bersama untuk membangun daerah yang lebih baik dan inklusif.

BACA JUGA: Rekapitulasi PSU Pilkada Kukar Pada Tingkat Kecamatan Resmi Digelar

BACA JUGA: Libur Panjang Tak Hambat PSU Kukar, Sekda: Partisipasi Tetap di Angka 60 Persen

“Pelaksanaan Pilkada berjalan lancar, damai, dan aman berkat kerja keras penyelenggara, KPU dan Bawaslu, serta pengamanan dari Kepolisian dan TNI,” ucapnya menambahkan.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara yang telah mendukung dan memfasilitasi seluruh tahapan PSU Pilkada dengan maksimal.

Dalam pernyataan tersebut, PCNU Kukar secara tegas menyerukan kepada para pendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati untuk mengedepankan sikap dewasa dalam menyikapi hasil yang telah diumumkan.

“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menerima hasil Pilkada dengan lapang dada, menjunjung tinggi demokrasi, dan mendahulukan kepentingan bersama di atas kepentingan kelompok,” tegasnya.

BACA JUGA: Aulia-Rendi Klaim Menang PSU Kukar Berdasarkan Hitungan Internal BSPN

BACA JUGA: Surat Suara PSU Pilkada Mahulu Dicetak di Gresik Jawa Timur, Pendistribusian Bakal Dikawal Ketat

KH. Askin menambahkan bahwa setiap hasil Pilkada merupakan buah dari proses panjang yang telah dijalani bersama dan seharusnya menjadi bahan introspeksi sekaligus motivasi untuk memperbaiki diri dan daerah ke depan.

PCNU Kukar juga mengingatkan pentingnya menjaga ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah basyariyah di tengah perbedaan pilihan politik yang terjadi selama proses Pilkada berlangsung.

Sumber: