Pawai Obor Meriahkan HUT RI ke-80 di Melak, Nyala Api Hangatkan Kebersamaan Warga
Para pelajar SDN Negeri 004 Melak antusias membawa obor saat pawai HUT RI ke-80 di Kecamatan Melak, Kutai Barat pada Jumat malam (15/8/2025).-(Disway Kaltim/ Eventius)-
KUBAR, NOMORSATUKALTIM – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia di Kecamatan Melak, Kabupaten Kutai Barat, berlangsung semarak.
Malam perayaan dipenuhi cahaya obor yang dibawa warga, menjadi simbol persatuan dan semangat kemerdekaan yang terus menyala.
Tradisi pawai obor ini digelar rutin setiap tahun sebagai bagian dari rangkaian perayaan Kemerdekaan Indonesia di Melak.
Tahun ini, antusiasme masyarakat terlihat sejak sore hari.
BACA JUGA: APBD Naik Jadi Rp4,91 Triliun, Pemkab Kubar Fokus Belanja Infrastruktur dan Layanan Dasar
Warga dari berbagai kampung berdatangan ke halaman Kantor Kecamatan Melak, titik awal keberangkatan pawai, membawa obor bambu dengan sumbu yang sudah disiapkan.
Saat matahari terbenam dan langit mulai gelap, nyala api dari ratusan obor tampak berpendar di antara wajah-wajah gembira.
Tepat pukul 18.30 Wita, pawai resmi dilepas.
Peserta kemudian menempuh rute yang telah disiapkan panitia dan berakhir di area parkir Pasar Olah Bebaya.
BACA JUGA: Kebijakan Fiskal Presisi Jadi Fokus Kutai Barat di APBD Perubahan 2025
Ahmad, tokoh masyarakat sekaligus panitia kegiatan, mengatakan pawai tahun ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sarana untuk menghidupkan nilai-nilai kebersamaan.
“Kita ingin semua warga merasakan semangat kemerdekaan secara langsung. Obor ini bukan sekadar lampu, tapi melambangkan api perjuangan yang harus terus kita jaga,” ujarnya saat ditemui lokasi, Jumat malam, 15 Agustus 2025.
Menurut Ahmad, pawai obor memiliki makna historis yang dalam.
Ia menilai kegiatan ini adalah pengingat bahwa kemerdekaan diraih melalui perjuangan berat, sehingga setiap generasi memiliki tanggung jawab untuk menjaganya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
