Membangun Karakter Peduli Lingkungan, Pemkab Kubar Giatkan Program Adiwiyata
Berfoto bersama usai kegiatan pendampingan di Ruang Rapat Lantai II Kantor Inspektorat, Barong Tongkok.-Disway Kaltim/ Eventius-
KUBAR, NOMORSATUKALTIM – Pemerintah Kabupaten Kutai Barat melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kembali menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan hidup dengan menggelar kegiatan pendampingan calon sekolah Adiwiyata.
Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Lantai II Kantor Inspektorat, Barong Tongkok, Kamis (15/5/2025), dan secara resmi dibuka oleh Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kubar, Ayonius.
Dalam sambutannya, Ayonius menegaskan, bahwa isu lingkungan hidup saat ini menjadi perhatian utama yang harus direspons secara serius oleh seluruh elemen masyarakat, termasuk institusi pendidikan.
“Berbicara tentang lingkungan, tentu tujuan utama kita adalah bagaimana agar lingkungan ini dapat menunjang dan mendukung keberadaan makhluk hidup. Pelestarian, pengendalian, serta penghargaan terhadap lingkungan harus selalu menyoroti eksistensi manusia itu sendiri,” ujarnya.
BACA JUGA: Polres Kubar Bongkar Jaringan Peredaran Narkoba, 5 Warga Kutai Barat Terancam 20 Tahun Penjara
BACA JUGA: Satgas Pekat Amankan Oknum Pematok Lahan Sepihak Milik Perusahaan
Lebih lanjut, Sekkab menjelaskan bahwa Program Adiwiyata merupakan salah satu program strategis dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang bertujuan mendorong tumbuhnya pengetahuan dan kesadaran di kalangan warga sekolah. Hal ini sebagai bagian dari upaya perlindungan, pengelolaan, serta pelestarian lingkungan hidup yang berkelanjutan.
“Sekolah bukan hanya tempat menimba ilmu akademik, tetapi juga ruang pembentukan karakter dan nilai-nilai kehidupan, termasuk kepedulian terhadap lingkungan. Melalui Program Adiwiyata, sekolah-sekolah kita didorong untuk tidak hanya menjadi tempat belajar, tetapi juga menjadi pusat pembiasaan perilaku yang ramah lingkungan,” jelas Ayonius.
Ia juga menyoroti pentingnya implementasi Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS) sebagai langkah konkret pendidikan lingkungan hidup bagi masyarakat, terutama generasi muda.
“GPBLHS adalah bentuk nyata dari bagaimana pendidikan lingkungan bisa diterapkan secara langsung. Gerakan ini mendidik dan menanamkan nilai-nilai kepedulian lingkungan sejak dini kepada siswa. Kita ingin mewujudkan generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki integritas dan kesadaran tinggi terhadap keberlanjutan lingkungan,” tambahnya.
BACA JUGA: Respons Instruksi Bupati, PUPR Tambal Jalan Rusak di Kawasan Strategis Kubar
BACA JUGA: Dinsos Kaltim Salurkan Bantuan Sembako untuk Lansia dan Balita di Kubar
Kegiatan pendampingan ini diikuti oleh perwakilan sekolah-sekolah dari berbagai kecamatan di Kutai Barat yang telah menyatakan minat dan komitmen untuk mengikuti proses menuju sekolah Adiwiyata.
Dalam kegiatan tersebut, peserta diberikan berbagai materi terkait indikator sekolah Adiwiyata, strategi implementasi, serta praktik-praktik terbaik dalam pengelolaan lingkungan di lingkungan sekolah.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
