Golkar Tetapkan Thohari, Rahmad Belum “Iya”

Senin 13-07-2020,02:10 WIB
Reporter : Benny
Editor : Benny

“Kita sebagai bakal calon untuk sementara harus menghadiri. Pasangannya, tunggu di KPU nanti dilihat, semua dinamis, nanti sah-nya di KPU,” tutur Rahmad secara singkat, Minggu malam.

Terkait foto yang sudah menyebar, Rahmad menilai sebagai hal yang wajar dan lumrah. Bahwa memang ada undangan dari DPD I Golkar dan DPD PDI Perjuangan juga untuk menghadiri penyerahan SK DPP Golkar hari ini.

“Itu kan menghadiri acara, komunikasi antara DPD I Golkar dan DPD I PDI P bahwa diundang untuk menghadiri penyerahan surat rekomendasi dari DPP Partai Golkar di beberapa daerah,” ujarnya.

Hal ini menurut Rahmad, sama seperti saat dia diumumkan oleh DPP PDI Perjuangan. “Pasangannya nanti dilihat di KPU, biasa saja itu foto-foto, sama waktu saya hadir acara PDI P. Beliau hadir dan diundang dari DPP diinstruksikan untuk hadir,” tukasnya.

NENI – JONI SUDAH MANTAP

Sementara itu di Bontang, Surat Keputusan (SK) dari DPP Golkar memang baru diterima. Tapi Neni Moerniaeni dan Joni Muslim sudah jauh-jauh hari bersinergi. Mereka sudah percaya diri akan diusung partai berlambang pohon beringin itu. Yang punya 5 kursi di DPRD Bontang. Paling banyak, ketimbang partai lain.

Kampanye sudah dilakukan, sejak 2 bulan lalu. Saat pandemi corona baru masuk Bontang. Baliho mesra Neni-Joni pun sudah dipasang juga sejak bulan lalu. Ukurannya besar-besar. Dipasang di papan reklame. Yang besar itu, ada 5 sampai 6 titik. Tersebar di seluruh penjuru kota.

Padahal belum ada restu dari Golkar. Tapi keduanya sudah yakin. Optimistis ditunjuk. Dan benar. DPP menunjuk keduanya, untuk berlaga di Pilkada Bontang. "Iya hari ini sudah terima SK dari DPP Golkar," kata Arham, ketua Harian DPD II Golkar Bontang saat dihubungi, Minggu (12/7/2020).

Neni dan Joni sendiri yang terima SK dari Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto. Yang juga Menko Bidang Perekonomian ini. Hadir juga Ketua DPD I Golkar Kaltim Rudi Masud di sana. "Pengurus tidak ikut, harus calon saja karena ada arahan dari Pak Airlangga," imbuh Arham.

Sekarang mesin partai siap tancap gas. Siap-siap bergerak-walaupun sudah sejak kemarin-kemarin. Tapi sekarang lebih gencar lagi. Karena sudah resmi. Sudah ada instruksi dari DPP Golkar. "Mungkin kita akan segera rapat di internal setelah ini," kata Arham.

Pasangan Neni-Joni memang harus paling optimitis. Partai-partai besar sudah diajak. Masuk dalam barisan petahana.

Penantangnya, Adi Darma - Basri Rase hanya didukung PDI-Perjuangan dan PKB. Yang hanya berjumlah 5 orang duduk di DPRD Bontang. "Kalau informasinya sih, dari 25 dewan. 20 dewan itu ke kami (Neni-Joni)," pungkasnya. (sah/wal/dah)

Tags :
Kategori :

Terkait