Pemkab Penajam Tuntaskan Kewajiban Proyek Jembatan Pulau Balang

Selasa 09-06-2020,11:10 WIB
Reporter : Yoyok Setiyono
Editor : Yoyok Setiyono

Rincian jalan penghubung di sisi PPU itu selebar 50 meter lebar jalan dengan panjang sekira 1,8 kilometer. "Sudah rampung juga dibangun menggunakan APBD Provinsi Kaltim," sambungnya.

Dilanjutkan dengan pembebasan lahan di Pulau Balang. Pendanaan juga dari APBD Kaltim. Total anggaran hampir 20 miliar dari beberapa tahap.

Pun, untuk pembebasan lahan areal museum sekira 5 hektare tersebut. Ditambah, pembebasan lahan jalan dengan lebar 50 meter dan panjang 2,1 kilometer di Pulau Balang.

Hanya saja, lanjutnya, tinggal kelanjutan di akses jalan negara pendekat ke Pulau Balang. Lanjutan setelah Simpang Tiga Pantai Lango, masih kurang sekira 2-3 kilometer lagi sampai Sungai Riko

"Tugas di PPU sudah selesai. Untuk di Pulau Balang dan akses pendekat jembatan sepanjang 2 kilometer juga sudah. Kalau memang ada lanjutan, baru kita kerjakan. PPU sudah maksimal, bagaimana dengan Balikpapan?" Nicko setengah bertanya.

Sampai berita ini diturunkan belum ada tanggapan resmi dari Pemerintah Kota Balikpapan. Namun berdasarkan keterangan resmi Kepala Proyek Jembatan Pulau Balang, Dhono Nugroho, Mei 2020, Hutama Karya memastikan proyek Jembatan Pulau Balang bakal rampung tepat waktu.

“Dari segi fisik, pekerjaan tiang jembatan dapat dikatakan 95 persen selesai. Saat ini proses pekerjaan dek jembatan dengan metode balance cantilever,” ujar Dhono.

Proyek ini mengalami kendala di sisi Balikpapan. Upaya pembebasan lahan untuk jalan pendekat belum tuntas. Bahkan Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perum Rakyat Kalimantan Timur turut mengupayakan pembebasan lahan sepanjang 17 km.

Tahun ini, pembebasan lahan telah dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) senilai Rp90 miliar. Selain itu, pemerintah masih membutuhkan anggaran senilai Rp500 miliar untuk merampungkan jembatan dari bentang Penajam Paser Utara hingga Balikpapan. Dana tersebut di luar kontrak konstruksi APBN berjalan senilai Rp1,3 triliun.

Konstruksi Jembatan Pulau Balang dikerjakan konsorsium yang terdiri atas PT Hutama Karya, PT Adhi Karya, dan Banguncipta. (rsy/yos)

Tags :
Kategori :

Terkait