Pastikan Kebutuhan Pokok Aman, Disperindag Kutim Sidak Pasar 

Kasi Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Kutim Ahmad Dony saat memantau stok bahan pangan di sejumlah pasar. (Fitri/Disway Kaltim) Sangatta, Diswaykaltim.com - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kutai Timur (Kutim) turun ke pasar memastikan kebutuhan pokok menjelang Ramadan aman. Sehingga masyarakat tidak perlu terlalu khawatir akan terjadi kelangkaan. Kasi Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Kutim Ahmad Dony Evriady mengatakan, untuk harga dan stok bahan pangan dipastikan aman hingga Ramadan. Permasalahan yang kerap muncul jelang Ramadan hingga Lebaran adalah kenaikan harga barang. Terutama untuk kebutuhan rumah tangga. "Dari pengecekan yang dilakukan di dua pasar pemerintah, yakni Pasar Induk Sangatta (PIS), dan pasar tradisional Sangatta Selatan saat ini ketersediaan sembako dan kebutuhan pokok lainnya masih aman,” ujarnya, Selasa (31/3). Dony menyebut saat ini kebutuhan pokok yang mengalami lonjakan harga ialah gula pasir. Semula harga Rp.12.500 per kilogram kini mencapai Rp 21.000 per kilogram. "Saat ini yang naik drastis itu gula pasir. Kenaikan ini disebabkan karena menunggu impor gula masuk. Di agen harga sudah Rp 18.500 jadi pengecer terpaksa menjual dengan harga tinggi pula. Jika impor masuk dipastikan harga gula akan kembali normal," katanya. Selain itu berbagai rempah-rempahan pun naik akibat merebaknya wabah COVID-19. Rempah-rempah seperti jahe, kunyit, temulawak dipercaya bisa menghambat penularan virus. "Ada kenaikan harga di komoditi rempah-rempahan seperti kunyit, jahe, temulawak dan lainnya. Namun kenaikan itu tidak terlalu signifikan hanya berkisar Rp 3.000 an saja naiknya," tandasnya. Selain itu, pasar-pasar di bawah pengelolaan pemda ini selalu diawasi kebersihannya. Termasuk melakukan penyemprotan dengan cairan disinfektan maupun penyediaan wadah cuci tangan. "Kegiatan semua pasar di Sangatta aman. Memang pintu masuk kita juga semprotkan disinfektan agar pengunjung nyaman dan menyediakan tempat cuci tangan agar pengunjung selalu memperhatikan kebersihan diri," tutupnya. (fs/eny)