JAKARTA, NOMORSATUKALTIM – Presiden Prabowo Subianto menunjuk sosok tak biasa untuk mewakili Indonesia dalam momen pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan.
Bukan menteri luar negeri atau duta besar, melainkan Abdul Muhaimin Iskandar—cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU)—yang dikirim untuk hadir dalam seremoni sakral dunia tersebut.
“Malam ini saya bertolak menuju Vatikan untuk menghadiri pelantikan Paus Leo XIV pada hari Minggu,” ujar Cak Imin, sapaan akrab Muhaimin, dalam pernyataannya di Jakarta, Jumat (17/5).
Pelantikan Paus Leo XIV dijadwalkan berlangsung di Lapangan Santo Petrus, Vatikan, dan akan dihadiri oleh para pemimpin dunia, keluarga kerajaan, serta umat Katolik dari berbagai penjuru dunia.
BACA JUGA: PDIP Heran, Jokowi Jadi Utusan Prabowo ke Pemakaman Paus Fransiskus: Kenapa Nggak Wapres?
BACA JUGA: Vatikan Pilih Paus Baru dari AS, Bagaimana Profil Paus Leo XIV Pengganti Paus Fransiskus?
Momen ini menandai awal masa kepausan Kardinal Robert Francis Prevost, Paus asal Amerika Serikat pertama dalam sejarah Gereja Katolik Roma, menggantikan Paus Fransiskus yang wafat 21 April lalu.
Cak Imin mengatakan, berdasarkan estimasi waktu tempuh, dirinya akan tiba tepat waktu.
Dalam misa tersebut, Paus Leo XIV akan menerima 2 benda simbolis sebagai bagian dari prosesi tradisional pelantikan.
Penunjukan Muhaimin sebagai delegasi RI, sepertinya bukan tanpa alasan.
BACA JUGA: Paus Fransiskus Wafat, Pesan Terakhir Serukan Gencatan Senjata di Gaza
Sosok yang dikenal sebagai Ketua Umum PKB ini merupakan cucu dari pendiri NU yang telah dikenal kiprahnya dalam menjaga keberagaman dan harmoni antarumat beragama.
Langkah Presiden Prabowo itu mendapat apresiasi dari anggota Komisi I DPR RI, Oleh Soleh.
“Komisi I mengapresiasi Presiden RI Prabowo yang telah menunjuk Cak Imin sebagai perwakilan Indonesia dalam pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan,” ujarnya.