Dapur Darurat hingga Pos Healing, Ini Kesiapan Polda Kaltim Hadapi Potensi Bencana Alam
Simulasi evakuasi saat terjadi bencana oleh tim gabungan dari Polri, TNI dan Basarnas.-(Ist./ Dok. Polda Kaltim)-
BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Polda Kalimantan Timur (Polda Kaltim) melakukan upaya antisipasi dalam menghadapi potensi bencana alam dengan melakukan Apel Gelar Pasukan bersama unsur TNI dan Forkopimda.
Kapolda Kaltim, Irjen Pol Endar Priantoro menegaskan pentingnya apel kesiapsiagaan bencana alam sebagai langkah terarah dalam penanganan darurat.
Ia menyebutkan, dalam pelaksanaannya telah disiapkan posko penanganan bencana yang akan dikoordinasi oleh BPBD, dengan dukungan dari kepolisian.
“Makanya ada posko penanganan bencana. Ini posko yang nanti akan dikoordinasi oleh BPBD, kami membantu. Ada pos healing, ada pos pengungsi, dan lain-lain,” ujarnya usai memimpin Apel Gelar Pasukan dalam rangka Simulasi Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi wilayah Kaltim, di BSCC Dome Balikpapan, pada Sabtu (6/12/2025).
BACA JUGA: Update Korban Bencana di Pulau Sumatera: 914 Jiwa Meninggal Dunia, 389 Orang Dilaporkan Hilang
Menurutnya, simulasi ini bertujuan agar seluruh pihak terkait memahami tugas dan tanggung jawab masing-masing, termasuk koordinasi dan komunikasi, sehingga potensi kerugian akibat bencana dapat diminimalisasi.
Terkait jumlah personel, Endar menyampaikan bahwa kepolisian telah menyiapkan lebih dari 1.600 personel.
“Dari kepolisian sendiri sekitar 1.600 lebih, kita sampaikan. Tentunya juga kalau di TNI, hampir sama, karena di TNI juga ada batalion khusus untuk persiapan tanggap bencana. Untuk BNPB, saya rasa juga sama,” jelasnya.
Ia juga menekankan bahwa seluruh pihak pada prinsipnya siap menghadapi kemungkinan bencana.
BACA JUGA: Kemenkes Larang Kiriman Susu Formula untuk Balita Korban Bencana
“Seandainya tidak terjadi di wilayah kita, tetapi seandainya pun terjadi, kita berharap secepatnya, karena respons yang paling utama adalah respons kecepatan dalam menangani bencana,” tegasnya.
Di samping itu, Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji yang turut hadir pun berharap tidak ada bencana yang melanda wilayah Kaltim, namun ia menegaskan bahwa pemerintah daerah bersama seluruh pihak sudah siap mengantisipasi jika kejadian itu terjadi.
Dalam keterangannya, Seno Aji juga menekankan pentingnya koordinasi di tingkat daerah dengan mencontohkan bencana yang terjadi di Sumatra belum lama ini.
“Memang kalau kita mengacu kepada bencana yang terjadi di Sumatera, kita ingin adanya koordinasi yang lebih baik di tingkat daerah ini, dan nanti kita secara bersama-sama,” tutur Seno dalam kesempatan yang sama.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
