MAHULU, NOMORSATUKALTIM - Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Pemkab Mahulu) secara resmi memberangkatkan 13 jamaah haji reguler, termasuk satu orang Petugas Haji Daerah (PHD) yang berasal dari unsur pemerintah daerah.
Bupati Mahulu, Bonifasius Belawan Geh yang diwakili Sekda, Stephanus Madang menyampaikan rasa syukur dan mendoakan kepada calon haji agar dapat menjalani rukun haji dengan baik dan lancar.
Ia juga menyampaikan rasa syukur karena tahun ini, Mahulu bisa menugaskan satu orang PHD untuk mendampingi para calon haji ke tanah suci.
“Tentu ini merupakan sebuah capaian yang patut kita syukuri bersama, mengingat dalam dua tahun terakhir kita belum dapat menugaskan PHD secara langsung. Kehadiran PHD di tengah jamaah sangat penting untuk memastikan pelaksanaan ibadah berjalan dengan tertib, aman, dan nyaman,” ujar Sekda Mahulu, Kamis (15/5/2025).
BACA JUGA: 233 Jamaah Haji Paser Diberangkatkan ke Embarkasi Balikpapan
BACA JUGA: 380 Jamaah Calon Haji Indonesia Tiba di Makkah, Diimbau Jaga Stamina
Ia mengingatkan calon haji agar tetap menjaga disiplin dan keselamatan selama menjalani rangkaian ibadah haji.
Kemudian, kepada PHD dititipkan amanah untuk memberikan pelayanan terbaik, pembinaan yang maksimal, serta perlindungan kepada seluruh jamaah, mulai dari keberangkatan, pelaksanaan ibadah di tanah suci, hingga kembali ke tanah air dengan selamat.
“Kami segenap jajaran Pemerintah Daerah dan seluruh masyarakat Mahulu turut mendoakan, semoga perjalanan ibadah ini diberkahi, dimudahkan, dan dilimpahkan keselamatan,” ucap Sekda Mahulu.
Stephanus juga berpesan agar seluruh jamaah senantiasa menjaga kebersamaan, saling membantu, serta menampilkan akhlak yang mulia selama di tanah suci.
BACA JUGA: Pemkab Mahulu Genjot Pembangunan IPM di Tengah Keterbatasan Infrastruktur
BACA JUGA: Anggota DPRD Kaltim Soroti Kondisi Jalan Kubar-Mahulu, Tagih Komitmen Pemprov Kaltim
Seluruh jamaah haji asal Mahulu juga diingatkan agar jangan ada yang keluar kota sendiri sebelum seluruh rangkaian ibadah selesai.
Ini penting karena peraturan sangat ketat dan jangan sampai niat tamasya justru menghalangi untuk menjalankan seluruh rangkaian ibadah.
Dengan pesan tersebut, semua calon haji asal Mahulu diharapkan dapat menjadi haji yang mabrur, serta dapat menjalankan seluruh rukun dan sunahnya dengan baik, dan kembali ke tanah air dengan selamat.