Lantai 1 meliputi ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD), radiologi, poli anak, area poli infeksius dan non-infeksius, area kasir, dan lobi.
BACA JUGA: Ruang Tunggu RSUD RAPB PPU Tak Sesuai Standar, Direktur Akui Ada Kekurangan
BACA JUGA: Pengusaha Papan Bunga di PPU Banjir Orderan Jelang Pelantikan Bupati dan Wabup
Lantai 2 untuk Obsgyn, VK, perinatologi, IRNA anak, rehabilitasi medik, laboratorium.
Lantai 3 terdiri dari ICU, bedah sentral, Hemo, ICCU, HCU, PICU, stroke center.
Lantai 4, yakni administrasi, farmasi, apotek IRNA, ruang pertemuan, IRNA tambahan.
Saat ini, RSUD RAPB memiliki 62 tempat tidur existing dan 18 tempat tidur IRNA. Namun, setelah pembangunan rampung, kapasitasnya akan meningkat menjadi 150 tempat tidur.
BACA JUGA: Paska Ditabrak Tongkang, Jembatan Mahakam Ditutup Sementara demi Keselamatan Pengendara
BACA JUGA: Sah! Rudy-Seno dan 7 Wali Kota/Bupati di Kaltim Resmi Dilantik oleh Presiden Prabowo
Anggaran Rp400 Miliar
Pembangunan gedung empat lantai ini akan menelan anggaran hingga Rp400 miliar, yang mencakup seluruh fasilitas rumah sakit, termasuk area parkir dan taman.
"Biasanya dana pembangunan rumah sakit hanya difokuskan untuk gedung saja, sementara fasilitas pendukung seperti parkir dan taman dikerjakan belakangan. Namun, kali ini anggaran sudah disiapkan secara menyeluruh sejak awal," jelas Ali.
Pembangunan ini akan dilakukan dengan skema multi years (tahun jamak), yang berarti pengerjaannya dilakukan secara bertahap.
Meski begitu, jadwal dimulainya pembangunan masih akan dibahas lebih lanjut dengan para pemangku kebijakan.
BACA JUGA: Makan Siang Satu Anak, Keluarga Kelaparan: Ironi Pemangkasan Anggaran
BACA JUGA: Porprov Kaltim 2026: Paser Siap Jadi Tuan Rumah, Tapi 4 Cabor Harus Digelar di Balikpapan
Ali juga menegaskan bahwa pengembangan RSUD RAPB sangat penting untuk memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat PPU.