PASER, NOMORSATUKALTIM - Pengelolaan taman kota hingga area publik terus dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser. Itu demi mewujudkan daerah yang nyaman huni.
Guna mewujudkan itu, Pemkab Paser melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) melibatkan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya dalam hal kajian ilmiah.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Paser, Adi Maulana mengatakan, bersama perangkat terkait telah membuka rapat laporan akhir master plan Ruang Terbuka Hijau (RTH).
"Disusun oleh ITS Surabaya," kata Adi Maulana, Jumat (20/12/2024).
BACA JUGA: Jelang Akhir Tahun, Target Investasi di Paser Belum Tercapai
BACA JUGA: Delapan Desa di Paser Masuk Peta Daerah Rawan Pangan
Dia menyebut, kajian ilmiah dan teknokratik yang disusun ITS Surabaya menjadi dasar bagi pengambilan kebijakan untuk menciptakan lingkungan Kabupaten Paser yang nyaman dihuni.
"Semua dilakukan demi memberikan kesejukan bagi seluruh warganya," sambungnya.
Salah satu penataan yang ditekankan, yakni area Taman Gentung Temiang, Kilometer 5, Kecamatan Tanah Grogot.
Dimana perlu dipercantik untuk menunjang destinasi ekowisata berbasis konservasi lingkungan, pelestarian budaya dan pemberdayaan masyarakat lokal.
BACA JUGA: Teras Samarinda Boleh Dikunjungi Masyarakat Tapi Tunggu Peninjauan Selesai
BACAA JUGA: Jadi Ikon Pemikat Wisatawan, Teras Samarinda Digadang Ikut Dongkrak Pendapatan Daerah
“Taman Gentung Temiang selama ini menjadi pusat kegiatan sosial, olahraga dan budaya. Namun, ada beberapa area yang terlihat kumuh dan perlu perhatian khusus untuk memperbaikinya agar memiliki daya tarik lebih besar lagi," terangnya.
Sisi lain, ia mengingatkan pentingnya memenuhi ketentuan Undang-Undang Nomor 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang yang mensyaratkan minimal 30 persen dari luas wilayah kota harus diperuntukkan bagi RTH.
Ia juga menegaskan, bahwa pengembangan RTH merupakan salah satu langkah strategis untuk terus meningkatkan Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) dan mempertahankan penghargaan Adipura yang telah diraih dua tahun berturut-turut, yakni pada 2023 dan 2024.