Salak kaya akan kalium, mineral penting yang berperan besar dalam menjaga kesehatan jantung.
Kalium membantu mengatur tekanan darah dengan melebarkan pembuluh darah serta mengurangi ketegangan pada dinding arteri.
Dengan demikian, salak dapat membantu mencegah hipertensi, yang merupakan salah satu faktor utama penyakit jantung.
Selain itu, kandungan antioksidan pada salak melindungi pembuluh darah dari kerusakan akibat radikal bebas, menjaga elastisitas pembuluh darah, dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
5. Menjaga Kesehatan Mata
Salak juga dikenal sebagai buah yang baik untuk kesehatan mata.
Kandungan beta karoten dalam salak bertindak sebagai provitamin A, yang penting untuk menjaga kesehatan retina dan mencegah gangguan penglihatan akibat penuaan, seperti degenerasi makula dan katarak.
Mengonsumsi salak secara teratur dapat membantu mempertahankan ketajaman penglihatan serta mengurangi risiko kebutaan yang berkaitan dengan usia.
Beta karoten juga mendukung regenerasi sel mata, menjaga kesehatan kornea, dan melindungi mata dari kerusakan akibat paparan sinar ultraviolet.
6. Mendukung Penurunan Berat Badan
Bagi mereka yang sedang menjalani program diet, salak adalah pilihan camilan yang ideal.
Kandungan serat dalam salak memberikan rasa kenyang lebih lama, membantu mengontrol nafsu makan, dan mencegah keinginan untuk makan berlebihan.
Selain itu, kalori dalam salak tergolong rendah, sehingga tidak memberikan beban tambahan pada asupan kalori harian.
Serat dalam salak juga mempercepat metabolisme dan mendukung kesehatan pencernaan, yang sangat penting dalam program penurunan berat badan.