BERAU, NOMORSATUKALTIM - Kapolres Berau, AKBP Khairul Basyar, mengungkap 9 potensi kerawanan yang dapat terjadi selama pelaksanaan Pilkada 2024.
Kerawanan ini diidentifikasi untuk memastikan pengamanan optimal pada pemungutan suara yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang.
Dalam upaya menciptakan suasana kondusif, Polres Berau telah melakukan pergeseran pasukan untuk mengamankan tempat pemungutan suara (TPS) di wilayahnya.
"Tentunya pengamanan dilaksanakan secara optimal guna menciptakan Pilkada yang aman dan kondusif," ujar Kapolres Khairul Basyar, Minggu (24/11/2024).
BACA JUGA: Masa Tugas Pjs Bupati Berau Sufian Agus Berakhir, Ini Pesan Terakhirnya
BACA JUGA: Bawaslu Kukar Soroti Potensi Kerawanan TPS di Lokasi Khusus
Kapolres menambahkan, pihaknya telah menyusun langkah-langkah strategis untuk mencegah potensi kerawanan yang dapat mengganggu jalannya pesta demokrasi di Kabupaten Berau.
9 Potensi Kerawanan Pilkada 2024
Menurut AKBP Khairul Basyar, 9 potensi kerawanan yang perlu diantisipasi selama Pilkada 2024 meliputi:
1. Protes masyarakat yang belum terdaftar sebagai pemilih.
2. Upaya pihak tertentu untuk menggagalkan proses pemungutan suara.
3. Manipulasi jumlah perolehan suara.
4. Logistik pemilu atau surat suara hilang atau rusak atau tenggelam pada saat distribusi ke TPS.
BACA JUGA: Data Bawaslu Kukar: Biaya Kampanye Ketiga Paslon Rp 17,4 Miliar
BACA JUGA: Fasilitas Pendidikan di Sangkulirang Perlu Ditingkatkan
5. Konflik sosial akibat rusuh atau perkelahian antar pendukung pasangan calon.