Menurut Kapuspen TNI, situasi kontak tembak terus terjadi dan tank Merkava IDF mulai terpantau keberadaannya di seputaran Green Hill.
BACA JUGA: Mengenal Sistem Pertahanan Udara Iron Dome Milik Israel yang Berhasil Dibobol Rudal Iran
BACA JUGA: Indonesia Peringkat 35 Negara dengan Jumlah Kejadian Bencana Tertinggi di Dunia
Dalam kontak tembak tersebut, kata Kapuspen TNI, rekoset atau peluru nyasar mengenai tower pengamatan (OP 14) yang diduduki oleh personel pengamat situasi.
Terlepas dari itu, siaran resmi UNIFIL menyebut tank Merkava IDF membidik dan menembak ke arah tower pengamat di Markas UNIFIL di Naqoura, Lebanon.
Insiden ini menambah ketegangan di perbatasan Lebanon-Israel, dan UNIFIL menyatakan akan menindaklanjuti masalah tersebut dengan pihak militer Israel (IDF).
Lebih dari 1.000 prajurit TNI saat ini berada di Lebanon untuk melaksanakan misi perdamaian bersama UNIFIL.
BACA JUGA: Potensi Budidaya Rumput Laut Perlu Dikembangkan, Pj Bupati PPU Minta Buat Produk Olahan
BACA JUGA: Mengapa Wajah Anak-anak Down Syndrome Selalu Mirip di Seluruh Dunia?
Mereka tersebar di berbagai satuan seperti Maritime Task Force (MTF), Satgas Batalyon Mekanis TNI (INDOBATT), dan Satgas lainnya yang bertugas di darat maupun laut.