Pertalite Tumpah, Bayi Terbakar

Senin 13-01-2020,14:15 WIB
Reporter : admin3 diskal
Editor : admin3 diskal

JENAZAH bocah 10 bulan yang terbakar di Kampung Tembudan ketika akan dikebumikan, Minggu (12/1). (ISTIMEWA) BATU PUTIH, DISWAY - Kebakaran yang terjadi di Kampung Tembudan, Kecamatan Batu Putih, Sabtu (11/1), sekira pukul 22.00 Wita, menelan korban jiwa. Seorang bayi laki-laki berusia 10 bulan, meninggal dunia dalam perjalanan saat dirujuk ke RSUD Abdul Rivai. “Korban tidak mampu bertahan dari luka bakar yang diderita. Ia meninggal saat menuju rumah sakit. Saat dinyatakan meninggal, korban kembali dibawa pulang,” ujar Kapolsek Talisayan Iptu Budi Witikno yang mewakili Kapolres Berau AKBP Edy Setyanto Erning, Minggu (12/1). “Luka bakar parah di sekujur tubuh yang membuat korban tidak mampu bertahan. Apalagi, dia juga masih sangat kecil, baru berumur 10 bulan,” sambungnya. Lanjut mantan Kapolsek Segah itu, kebakaran terjadi ketika jeriken berisi 20 liter BBM jenis pertalite yang berada di dekat jendela terjatuh, karena tidak sengaja tersenggol keluarga korban. Tumpahan pertalite pun mengenai lilin yang menyala tak jauh korban, yang saat itu berada dalam ayunan. Disebutkan Budi, selain bocah 10 bulan itu, tiga penghuni rumah lain juga mengalami luka bakar. Yakni, Nur Hikmah yang mengalami luka bakar di kaki kanan, Nahira di siku kiri, serta Ridwan di kaki dan tangan kanan. Dari kejadian tersebut, Budi berharap dapat menjadi pelajaran bagi masyarakat, agar tidak menyimpan barang mudah terbakar seperti BBM di sekitar lilin atau barang mudah terbakar lainnya. “Semoga kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi masyarakat lain, agar hal seperti ini tidak terulang lagi,” ujarnya. */ZZA/REY

Tags :
Kategori :

Terkait