"Untuk mengantisipasi perpindahan pegawai dari Pemerintah Pusat sebanyak kurang lebih 26 ribu jiwa sangat memerlukan infrastruktur pendukung, termasuk ketahanan pangan. Kaltim menawarkan kerja sama dengan semangat dan pola baru antara BUMD Kaltim dan private sector Anhui sehingga dapat bekerja sama dan saling menguntungkan diantara kedua belah pihak," kata Akmal.
BACA JUGA : Bupati Mahulu Minta OPD Percepat Pengadaan TPA dan WTP
Hal ini dilakukan, untuk mengawal investasi dan mengontrol kerja sama yang dilakukan sekaligus untuk melindungi keberlangsungan usaha mitra-mitra usaha di daerah.
"Kami berharap hubungan baik ini dapat terus terjaga antara kedua belah pihak dengan semangat persaudaraan antara kedua belah pihak," pungkas Akmal. (wan/Adv/Kominfo Kaltim)