BERAU, NOMORSATUKALTIM - Gamalis resmi diusulkan oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kalimantan Timur (Kaltim) untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 mendatang.
Dirinya menyebut, tak masalah jika diposisikan sebagai kepala daerah ataupun wakil kepala daerah.
"Saya siap maju Pilkada, siapapun pasangannya, apapun posisi nantinya, bupati atau wakil bupati tidak masalah," ujar Gamalis, Selasa (18/6/2024).
Gamalis yang juga masih menjabat sebagai wakil bupati Berau saat ini menyebut, PPP ada potensi Kembali berkoalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam ragam jilid ke 2.
Meski begitu, jika keberlangsungan itu tidak berjalan kembali, mereka sudah menyiapkan hal lain pula.
“Kita juga sudah mempersiapkan sesuatu, jika ada kejadian yang tidak sesuai dengan keinginan kami,” ucapnya.
BACA JUGA : Ujung Tombak Pencocokan Data Pemilih, KPU Paser Rekrut 811 Pantarlih
Dikatakannya, selain ke partai PKS, pihaknya terus mencari koalisi dan bergerak ke partai-partai lain.
Untuk penetapan posisi, menurutnya, juga berpengaruh besar pada koalisi yang nanti terbentuk.
“Sampai saat ini kami terus bersilahturahmi,” imbuhnya.
Diketahui, Gamalis telah melalui proses fit and proper test oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kalimantan Timur (Kaltim), beberapa waktu lalu.
Namanya keluar di peringkat kedua, sebagai calon kuat yang mendampingi nama besar Sri Juniarsih Mas.
BACA JUGA : Bisa di Reimburse, Peserta BPJS Diperbolehkan Beli Obat di Luar Rumah Sakit
Namun, kata Gamalis, pihaknya memilih untuk tidak sesumbar dalam proses politik di Berau saat ini.
"Tagline yang diusung Sri Juniarsih Mas 'Tuntaskan', sedangkan saya 'Lanjutkan', ini memiliki kesamaan dalam proses penyelesaian program pembangunan yang saat ini berjalan dan melihat Berau 5 tahun kedepan, " jelasnya.
Diakui, saat ini pihaknya telah intens melakukan komunikasi politik dengan partai pengusung Sri Juniarsih Mas, di Pilkada tahun ini.
BACA JUGA : Kader Saling Gugat, Ketua PDIP Paser Bantah Kader Banteng Tak Solid
Ia menjelaskan, langkah tersebut penting dilakukan demi memastikan kerja sama politik dapat terus berlanjut, hingga masa pendaftaran bakal calon pada Agustus 2024 mendatang.
“Tentu harus terus bergerak. Karena, tidak ada calon yang hanya duduk manis di rumah lalu berharap kemenangan,” tandasnya.