SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Eksistensi Sepeda Ontel di Samarinda tak lekang oleh zaman. Meskipun sudah era modern, nyatanya masih banyak warga Samarinda yang masih melestarikan alat transportasi masyarakat tempo dulu.
Salah satunya adalah Komunitas Sepede Ontel Pesut Mahakam Samarinda. Komunitas ini sudah ada sejak 2009 dan masih eksis hinga sekarang.
“Komunitas jadul ini sudah sudah menginjak usia 15 tahun. Disini merupakan wadah kami untuk berinteraksi kepada sesama pecinta Sepeda Ontel di Samarinda,” ucap anggota komunitas, Mardianto.
BACA JUGA:PMII Samarinda Minta Polisi Tidak Represif Saat Lakukan Aksi, Kapolresta Menyanggupi
Mardianto pun menerangkan tujuan didirikannya komunitas ini. Selain kecintaannya dengan sepeda tua, anggota di komunitas juga berkomitmen melestarikan eksistentsi sepeda ontel di Kota Tepian.
“Sebenarnya tujuan kami ingin membuat Komunitas ini, ingin tetap melestarikan alat transportasi yang digunakan oleh orang-orang terdahulu kita yaitu sepeda ontel sebagai salah satu transportasi yang paling banyak dipakai,” tambah Mardianto.
Kegiatan rutin dari Komunitas Sepeda Ontel Peust Mahakam sendiri, pada setiap pekan melakukan kegiatan bersepeda keliling untuk menikmati kendaraan mereka. Sekaligus melihat-lihat pemandangan kota. Di sela-sela itu juga, mereka tak lupa untuk membuat konten seputar sepedea ontel untuk edukasi kepada masyarakat luas.
Selain itu, Komunitas ini menjadi wadah bagi para pecinta sepeda tua untuk saling bertukar informasi. Dan bagi masyarakat yang ingin mencoba memelihara barang tua ini, dengan tanga terbuka mereka bersedia menyambutnya.
BACA JUGA:Teras Samarinda Dikebut Dua Bulan, Telat Lagi, Sanksi Kontraktor Menanti
“Kami dengan senang hati menjadi tempat sharing (berbagi,red), bagi masyarakat Kota Samarinda untuk bertanya-tanya terkait sepeda ontel ataupun onderdil-onderdilnya,” jelasnya.
Meskipun rata-rata anggotanya berisikan orang-orang tua, tak menutup kemungkinan bagi anak muda yang menyukai sepeda ontel dapat bergabung.
“Yang mau bergabung, monggo kami persilahkan, justru kami lebih senang karena dapat berkumpul dengan sesama pecinta sepeda ontel di Kota Samarinda,” pungkasnya. (*)