NOMORSATUKALTIM - Apparel jersey Timnas Erspo menyatakan siap bekerja sama dengan seluruh pihak dan pemangku kepentingan untuk meluncurkan desain terbaru mereka.
Desain tersebut akan sesuai dengan identitas visual jersey timnas Indonesia. Erspo diketahui merupakan merek lokal untuk menyuplai kebutuhan apparel olahraga Timnas Indonesia sejak Maret 2024.
Pada peluncuran jersey timnas Indonesia pada 18 Maret 2024 lalu, beragam opini publik dialamatkan ke Erspo. Netizen hingga pengamat bola banyak mengalamatkan kritikan kepada Erspo terutama perihal harga, desain, dan kualitas yang tak sepadan dengan banderolnya.
Meski begitu ada pula pihak yang memuji desain jersey baru timnas dengan glorifikasi Lokal Pride. Namun, pujian itu masih kalah dengan masifnya gelombang kritikan yang berujung berhentinya kolaborasi Erspo dengan Makna selaku vendor desain.
BACA JUGA:PSSI Hentikan Sementara Liga 1 Demi Timnas di Piala Asia U-23
Drama seputar jersey timnas mencapai puncaknya setelah beberapa tokoh sepak bola papan atas Tanah Air, termasuk pundit sepak bola Justhinus Laksana ikut memberikan kritik pedas di akun media sosialnya.
Erspo pun menanggapi berbagai kritik, berjanji untuk bekerja sama dengan semua pihak dan merilis desain baru pada pertengahan tahun 2024.
“Kami menyampaikan terima kasih atas seluruh kritik dan masukan yang diberikan, khususnya dari para penggemar sepak bola di tanah air. Karena itu, untuk desain berikutnya yang rencananya akan mulai diluncurkan pada pertengahan tahun ini, Erspo siap menjalin kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan sepak bola agar apparel resmi timnas Indonesia semakin baik dan terus menjadi kebanggaan kita semua,” ucap CEO sekaligus pendiri Erspo Muhammad Sadad.
“Komitmen ini merupakan bentuk dukungan Erspo dalam membangun ekosistem industri sepak bola tanah air yang semakin kuat dan kompetitif. Kami berharap kerja sama PSSI dan Erspo ini akan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan timnas Indonesia,” sambungnya.
Sementara itu di kanal youtube coach Justin, juga turut membenarkan perihal perombakan jersey timnas tersebut. Informasi itu ia sampaikan usai bertemu langsung dengan Sadad dan Head of Commercial PSSI Marsal.
"Pertama gua keluhkan ke Sadad, elu enggak libatkan insan sepak bola sama sekali, ujung-ujungnya semua elu cover sndiri. Elu tidak tahu apa yang terjadi dengan fans sepak bola dan apa yang kita inginkan," kata coach Justin.
Coach Justin menyampaikan hasil pertemuan dengan CEO Erspo Muhammad Sadad.-Youtube/coachJustin-
Coach Justin pun meminta beberapa hal kepada Sadad. Di antaranya menarik semua desain jersey sebelumnya yang sudah beredar di pasaran. Kemudian pemilihan bahan baju harus bagus.
"Desain harus diarik, harus diganti, diiyakan
Bahan harus bagus, diiyakan
Logo harus dirombak, diiyakan
Harga harus turun, diiyakan.
Itu semua dari sekarng sampai Agustus akan launch. Itu akan dirombak semua, biar kita mendapatkan jersey timas yag bisa kita banggakan dan didapatkan (harga,red) jersey yang terjangkau bagi mayoritas rakyat Indonesia," tegas Coach Justin.
Dengan dirombak total jersey Timnas, maka desainer jersey sebelumnya, Ernanda Putra dipastikan putus kontrak setelah tindakan dan ucapan kontroversialnya yang memicu aksi boikot Erspo dan ramai di media sosial.