SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Sebuah perahu kelotok terjepit kapal tongkang atau ponton batu bara di Sungai Mahakam, Kalimantan Timur pada Senin (18/12/2023).
Peristiwa ini disebut berlangsung di sekitar pelabuhan tambatan fery di Kelurahan Harapan Baru, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda.
Sang motoris perahu kelotok dikabarkan hilang dan masih dalam pencarian Tim SAR.
Dalam video yang diterima redaksi Nomorsatukaltim, terlihat dua buah tongkang batu bara penuh muatan menjepit perahu kelotok yang sedang tambat di sebelah salah satu tongkang.
Video dengan durasi 1,5 menit itu, merekam detik-detik sebelum tongkang berukuran besar menghimpit perahu kelotok hingga hancur.
Terlihat sebuah tongkang larut terbawa arus Sungai Mahakam. Sementara satu tongkang lainnya sedang berjangkar di perairan tersebut.
Tepat di antara dua tongkang, terdapat perahu kelotok yang sedang tambat.
Sang motoris perahu kelotok, sebenarnya menyadari bakal terjadi tabrakan. Ia bergegas menyalakan mesin agar bisa lolos dari tabrakan.
Perahu kelotok terlihat sempat berjalan mundur menghindari tabrakan.
Namun nahas, motoris gagal mengeluarkan perahu dari celah sempit dan berakhir menjadi serpihan kayu setelah terjepit tongkang batu bara berbobot ribuan ton.
Sesaat setelah tabrakan, puing kapal terlihat tersedot ke bawah lambung tongkang.
Beberapa waktu setelahnya, sang motoris perahu kelotok tak terlihat berhasil keluar, usai tabrakan itu terjadi.
Hingga berita ini ditulis, sang motoris disebut masih dalam pencarian.
Belum diketahui penyebab tongkang batu bara yang biasanya ditarik oleh tug boat atau kapal tunda ini bisa larut terbawa arus Sungai Mahakam.