BUMDes Lebak Mantan Mampu Sumbang PADes dari Jasa Angkut TBS dan CPO

Tenggarong, nomorsatukaltim.com - Desa Lebak Mantan, Kecamatan Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara diketahui dikelilingi oleh perkebunan sawit dengan luasan 5.973 hektare. Ada dua perusahaan sawit di des aitu, yaitu PT Jaya Mandiri dan PT Prima Mitra Jaya Mandiri.

Pemerintah Desa (PemDes) Lebak Mantan tak mau tinggal diam. Potensi itu mereka gunakan untuk mendulang Pendapatan Asli Desa (PADes). Kepala Desa (Kades) Lebak Mantan Satibi Yusuf segera memberdayakan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) hingga membuat kerjasama dengan perusahaan sawit tersebut. Bentuknya berupa jasa angkut Tandan Buah Segar (TBS) sawit serta Crude Palm Oil (CPO). "Selama ini BUMDes kita melakukan kerjasama dengan perusahaan di wilayah jasa angkut tandan buah segar (TBS) dan CPO," kata Satibi Yusuf, Jumat (31/3/2023). Tak hanya itu, melihat kondisi desa yang dikelilingi kebun sawit itu, BUMDes Lebak Mantan juga mengerjakan kegiatan-kegiatan perkebunan. Seperti proning, panen dan perawatan. Hanya saja pengerjaan di kebun ini berkerjasama dengan koperasi, lantaran memang koperasi yang secara langsung menjalin kerjasama dengan kebun. "Alhamdulillah dari membangun kerjasama dengan pihak perusahaan BUMDes kami sudah bisa menyumbang Pendapatan Asli Desa (PADes) sekitar Rp 60 juta hingga Rp 70 juta per tahun," jelasnya. Angka PADes itu memang diakui Yusuf masih terbilang kecil. Akan tetapi, angka itu merupakan pendapatan bersih di luar dari upah karyawan, anggaran untuk kegiatan sosial, dan penyertaan modal tambahan. Kedepannya ia berharap, kerja sama dengan pihak perusahaan ini bisa terus berlangsung dan meningkat ke sektor lainnya. Sehingga mampu menambah besaran PADes bagi desanya. "Semoga ini semakin berkembang dan bisa memberikan sumbangsih bagi desa, berupa PADes dengan jumblah yang lebih besar lagi," pungkasnya. (*/Adv/kominfokukar23)