Kelompok Tani Kukar Butuh Bantuan Pemerintah

Nomorsatukaltim.com – Sejumlah kelompok tani Kukar, membutuhkan banyak bantuan pemerintah. Terutama ihwal sarana prasarana di sektor pertanian Kabupaten Kutai Kertanegara. Apalagi daerah ini menjadi bagian dari lumbung pangan Kaltim. Permohonan bantuan warga itu muncul dari aspirasi para petani. Hal itu disampaikan anggota Parlemen Provinsi Kalimantan Timur Salehuddin. Ia berujar sejumlah aspirasi warga Kukar terutama di sektor pertanian harus diperjuangkan. “Aspirasi warga Kukar terutama di sektor pertanian harus diperjuangkan,  karena Kukar sebagai bagian dari lumbung pangan Kaltim,” ujar Salehuddin, menyatir dari Antara, Senin (2/1/2022). Salehuddin merinci, sejumlah aspirasi warga Kukar di sektor pertanian yang telah dihimpun dalam hasil reses gabungan Dapil III akhir tahun 2022 lalu. Antara lain, permohonan bantuan Kelompok Wanita Tani (KWT hidroponik) di Kelurahan Kampung Lama, Kecamatan Tenggarong. Yakni permohonan bantuan alat mesin pertanian, pupuk urea dan pupuk terpadu. Ia menambahkan, bantuan juga dibutuhkan kelompok tani Kukar lainnya, seperti di Desa Rapak Lambur, Kecamatan Tenggarong, dari kelompok tani di Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Sebulu. Begitu pun pengadaan pupuk dan racun rumput bagi kelompok Tani di Desa Hambau, Kecamatan Kembang Janggut. Ada pula kelompok tani  yang meminta bantuan bibit sawit  yakni dari kelompok tani di  Desa Long Beleh Modang, Kecamatan Kembang Janggut. Yakni, usulan bantuan traktor dan kultivator untuk kelompok tani Tudungan dan meminta bantuan bibit sayur mayur untuk kelompok tani Nuansa Makmur Jaya Desa Sepakat, Kecamatan Loa Kulu. Untuk warga di Kelurahan Karya Merdeka Kecamatan Samboja membutuhkan pengadaan pupuk pertanian bagi kelompok,  bantuan alat pertanian bantuan kapur, pupuk urea, NPK Mutiara dan obat rumput pada kelompok tani Setia Maju di Kelurahan Jawa, Kecamatan Sanga-Sanga. Menurutnya sarana prasarana pertanian juga masih sangat dibutuhkan sejumlah kelompok tani, seperti mesin pompa portable dan hand spayer di Desa Loa Kulu Kota, Kecamatan Loa Kulu. Begitu pun bagi kelompok tani di Desa L2 Kecamatan Tenggarong Seberang. “Permohonan bantuan  juga diusulkan berupa perbaikan sistem pengairan sawah,” ujarnya. (*) Sumber: Antara