Bupati Edi Siapkan Bonus Rp 50 Juta bagi Atlet Peraih Medali Emas

Tenggarong, nomorsatukaltim.com – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara menyiapkan bonus bagi para atlet peraih medali emas yang berlaga di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim VII di Berau.

Bahkan, Bupati Kukar Edi Damansyah menaikkan angka bonusnya dari tahun sebelumnya. Kini bonus bagi peraih emas Rp 50 juta. Naik dari 2018 silam yang hanya sebesar Rp 35 juta. Sementara untuk peraih perak banusnya Rp 25 juta dan Rp 10 juta untuk peraih perunggu. "Bonusnya bagian dari apresiasi kami (Pemkab Kukar)," kata Bupati Edi. Selain itu juga, ia mengaku bahwa akan memberikan bonus tambahan Rp 100 juta bagi cabang olahraga (cabor) yang berhasil meraih juara umum pada Porprov Kaltim kali ini. "Semua kita apresiasi sesuai dengan tingkatannya," jelasnya. Ketua KONI Kukar, Rahman mengatakan bahwa dirinya memberikan apresiasinya kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar terkait perhatian pada para atlet yang bertanding di Porprov Kaltim dengan memberikan bonus tersebut. "Ini luar biasa, kalau kabupaten/kota lain belum berani mengumumkan, Kukar sudah. Ini bentuk motivasi Pemkab Kukar terhadap pelaku olahraga," ungkapnya, Jum'at (11/11/2022). Rahman mengatakan bahwa dipastikan para atlet yang berangkat merupakan atlet lokal dari Kukar. "Sehingga prestasi itu bisa kita banggakan, karena (semua) atlet lokal Kukar," pungkasnya. Ia juga mengungkapkan bahwa sedikitnya ada 52 cabang olahraga yang akan dipertandingkan di Porprov Berau. Sementara targetnya dapat masuk tiga besar atau juara umum. Untuk diketahui, sebelumnya Bupati Edi Damansyah melepaskan 1.254 atlet Kukar untuk berlaga di Porprov Kaltim VII di Berau. Pelepasan kontingen Kukar itu dilakukan di Halaman Masjid Agung Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Tenggarong, Jumat (11/11/2022). Sebelum dilepas, Edi berpesan kepada para atlet agar tetap menjaga kekompakan hingga pelaksanaan Porprov berakhir. Ia juga meminta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kukar untuk mengurus dan memenuhi kebutuhan para atlet yang bertanding. Mulai dari akomodasi, konsumsi hingga transportasinya. "Para atlet juga jaga kesehatan, jangan lupa berlatih dan yang lebih khusus lagi ikhtiar harus berjalan dengan baik itu harus diiringi dengan doa," ungkapnya. (Jat/Adv/Kominfo Kukar)