Satu Lagi Korban Kapal Tenggelam KM Cumawis 110 Ditemukan di Perairan Teluk Adang

Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Basarnas Balikpapan berhasil menemukan satu orang lagi korban kapal KM Cumawis 110 yang tenggelam di perairan Teluk Adang, Kamis (17/3/2022) malam. Setelah lebih dari sepekan kapal itu terbalik.

Ini adalah evakuasi susulan dari tenggelamnya Kapal Cumawis 110 tersebut yang diperkirakan terjadi, Selasa (1/3/2022) lalu. Saat itu, korban yang berhasil diselamatkan berjumlah 3 dari 7 ABK. Sementara sisanya belum ditemukan hingga selang 9 hari pencarian. Operasi SAR pun dihentikan. Tapi kemudian, tim SAR diminta kembali melakukan pencarian terhadap korban KM Cumawis 110 setelah pemilik kapal mencium aroma tak sedap ketika akan mengevakuasi bangkai kapal. "Kita koordinasi dengan pemilik kapal pada saat proses penarikan, mereka kayak mencium aroma kurang sedap. Tadi pagi dilaporkan kita proses negosiasi dengan mereka, kita membantu," ujar Kepala Basarnas Balikpapan, Melkianus Kotta, Jumat (18/3/2022). Pencarian berlangsung di seputaran Teluk Adang hingga Jumat sore tadi. Kata Melkianus, baru satu korban yang berhasil dievakuasi dan dibawa menuju dermaga Jetty Chevron. Kini total korban yang berhasil dievakuasi berjumlah 4 orang. Korban tersebut terjebak dalam posisi kapal KM Cumawis 110 yang terbalik. Sehingga penyelam perlu masuk lebih dulu ke dek kapal untuk melakukan evakuasi. "Kapal itu sudah terbalik. Dan jenazah itu ada di dalam, jadi tim masuk nyelam kemudian mengambil jasad," jelas Melkinanus. Menurut pengamatannya, masih ada korban lain yang disinyalir terjebak di dalam dek kapal KM Cumawis 110. Mengingat laporan jumlah korban masih ada yang belum ketemu. Unsur SAR sendiri mengaku sempat melihat sesuatu yang identik seperti sepotong tubuh. Namun karena kondisi cuaca yang tak bersahabat, kata Melkianus, proses evakuasi perlu ditunda. "Pada saat pengangkatan korban yang satu ini, kelihatan ada satu (korban) lagi, cuma karena kondisi cuaca dan situasi di sana kurang bersahabat, jadi kita tunda sampai esok hari," tambahnya. Adapun jasad yang berhasil dievakuasi lantas dilarikan menuju RS Bhayangkara Balikpapan untuk melakukan pemeriksaan medis. Seperti diberitakan sebelumnya, kapal KM Cumawis 110 berlayar dari Balikpapan menuju ke selatan Kalimantan Timur di kabupaten Paser, Selasa (1/3/2022). Ketika memasuki perairan Teluk Adang, mereka diadang cuaca buruk. Kapal tenggelam usai diterjang badai.  Tiga orang berhasil diselamatkan ketika ada kapal lain yang melintas. (Bom/dah)