Balikpapan, nomorsatukaltim.com- Borneo FC kembali menelan pil pahit di laga 26 BRI Liga 1 2021/2022. Skuat Pesut Etam takluk atas PSS Sleman dengan skor 1-0, Ahad (20/2/2022) di Stadion I Wayan Dipta, Bali. Gol tunggal PSS dicetak melalui kaki Dave Mustaine melalui tendangan bebas.
Hasil ini membuat Borneo FC kembali menelan kekalahan ke delapan kalinya. Pelatih Borneo FC Fakhri Husaini kecewa dengan penampilan anak asuhnya. Minimnya kreativitas, tak memiliki peluang berbahaya, hingga selalu gagal dalam bola crossing membuat Fakhri kecewa.
"Saya kira jika melihat penampilan seluruh pemain Borneo FC, hasil ini yang pantas kita dapatkan. Kita bermain tidak seperti laga sebelumnya," terang Fakhri pasca pertandingan.
Ya dari sepanjang pertandingan Borneo FC hanya menghasilkan dua tembakan ke gawang dari total 5 tembakan. Sementara PSS Sleman catatkan 6 tembakan ke gawang dari 16 total tembakan.
Fakhri melihat anak asuhnya tidak punya keinginan untuk menang. Secara permainan justru cara bermain PSS Sleman lebih baik dibanding timnya. Fakhri harus menyadari itu.
"Keinginan untuk menang lebih jelas diperlihatkan PSS. Hasil ini tidak seperti yang kita harapkan," tambah mantan pelatih Timnas Indonesia U-19 itu.
Fakhri tentu punya PR besar jelang laga selanjutnya. Ambisi untuk finish di lima besar jelas berat. Mempunyai 38 poin dengan duduk di peringkat enam, Pesut Etam tertinggal 10 poin dari Persebaya Surabaya. Pun dengan Persija Jakarta yang berada di bawah Borneo, masih menyisakan satu pertandingan.
Sementara Rifal Lastori memohon maaf belum bisa memberikan kemenangan untuk Borneo FC. "Minta maaf kepada manajemen, pelatih, dan pendukung Borneo FC atas hasil yang tidak memuaskan ini. Mudahan ke depan kita lebih baik lagi," tegas Rifal. (fdl2/sam)