Suami Tega Habisi Nyawa Istrinya karena Ketahuan Punya Banyak Utang

Jumat 11-02-2022,10:57 WIB
Reporter : Bayu
Editor : Bayu

Kukar, nomorsatukaltim.com - Seorang suami di Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tega menghabisi nyawa istrinya sendiri. Lantaran kaget, sang istri memiliki utang yang cukup banyak. Perbuatan tersebut dilakukan oleh HR (35) terhadap istrinya, DM (33) pada Jumat (21/1/2022) lalu. “Iya benar ada kasus ini. Pelaku sudah kita amankan dan seminggu lalu kita sudah melakukan rekontruksi,” terang Kapolres Kukar AKBP Arwin Amrih Wientama, melalui Kapolsek Samboja AKP Adyama Baruna Pratama pada nomorsatukaltim.com - grup Disway News Network (DNN), Kamis (10/2/2022) malam. Pembunuhan ini dilakukan HR di dalam rumah pagi hari sekitar pukul 08.30 Wita. Terungkapnya kasus ini, ketika HR datang ke Mapolsek Samboja sambil marah-marah dan membawa senjata tajam (sajam) jenis badik di tangannya. “Dia (pelaku,Red) teriak-teriak dan mengatakan ‘saya tahu siapa yang bunuh istriku’,” ucap Adyama menirukan HR. Khawatir akan terjadi hal-hal yang tak diinginkan. Sejumlah personel Polsek Samboja langsung bertindak cepat mengamankan HR. Kemudian menenangkannya. “Setelah dia diamankan. Anggota langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan,” kata Kapolsek. Namun setibanya di rumah HR sekitar pukul 09.45 Wita. Pintu rumah terkunci. Sehingga disaksikan RT dan warga setempat, dilakukan pendobrakan. “Saat pintu terbuka, anggota menemukan korban terbaring di dalam kamar, dengan kondisi wajah tertutup baju lengan panjang dan selimut. Kemudian diperiksa, ternyata sudah meninggal dunia,” ucap Adyama. Karena tidak ada bekas luka pada tubuh DM. Pihak kepolisian langsung membawanya ke RSUD Abadi Samboja untuk menjalani visum luar. Dan berdasarkan hasil pemeriksaan, DM diduga tewas akibat dicekik menggunakan tangan oleh HR.   “Ternyata memang benar dicekik atau dipeteng oleh pelaku. Dan itu diakui juga oleh pelaku saat kita mintai keterangan di Polsek,” terang Adyama. Selain itu, HR pun mengakui nekat menghabisi nyawa istrinya. Lantaran ia kaget, istrinya memiliki banyak utang kepada orang lain. Dan itu ia ketahui sehari sebelum membunuh. “Jadi motifnya karena korban ada utang piutang dan pelaku tidak mengetahuinya. Tapi setelah tahu, pelaku gelap mata dan emosi. Sehingga nekat membunuh korban,” urai Kapolsek, lagi. HR yang ditemui di Mapolsek Samboja pun mengakui perbuatannya. Bahkan ayah anak dua ini juga mengaku khilaf. “Saya khilaf. Saat melakukan itu gelap mata saya,” akunya kepada pewarta. Ia pun tak menyangka bisa nekat menghabisi nyawa istri yang sudah ia nikahi selama 20 tahun lebih. Hanya gara-gara istrinya tersebut memiliki utang yang cukup banyak. “Awalnya ya gara-gara orang yang punya uang itu datang ke rumah mau menagih. Akhirnya saya tahu kalau istri saya ada pinjaman uang. Itu sehari sebelum saya menghabisi nyawa istri saya,” ungkap Adyama. Sejak mengetahui DM ada hutang, HR pun tak bisa tidur. Semalaman ia memandangi DM. “Pagi harinya baru saya bunuh. Ketika istri saya baru selesai mandi dan masuk kamar,” ujarnya. “Saya langsung peteng atau cekik dari belakang. Tapi istri saya sempat berontak. Tapi karena saya gelap mata, saya terus memeteng lehernya, sampai istri saya meninggal dunia,” tutupnya. (bay/eny)

Tags :
Kategori :

Terkait