Gunung Boga di Paser Mulai Ditata, Sapras Tempat Wisata Ditingkatkan

Jumat 17-09-2021,08:00 WIB
Reporter : admin12_diskal
Editor : admin12_diskal

PASER, nomorsatukaltim.com - Destinasi wisata Gunung Boga atau kerap dikenal Gunung Embun, Desa Luan, Kecamatan Muara Samu, Kabupaten Paser masih cukup populer. Setidaknya jadi primadona wisatawan, baik dari Kabupaten Paser, Penajam Paser Utara (PPU), Balikpapan hingga Kota Samarinda. Bahkan tahun depan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bakal fokus peningkatan dan penataan sarana dan prasarana (sapras) wisata Gunung Boga. Baca juga: Pantai Sipakario PPU Dipadati Pemancing, Salah Satu Cara Kenalkan Destinasi Wisata "Objek wisata sudah sangat dikenal, bukan hanya di Paser. Demi membuat nyaman dan tak jenuh kenyamanan wisatawan saat berkunjung, memfokuskan pembenahan di Gunung Boga," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Paser, Muksin, Kamis (16/9/2021) kepada nomorsatukaltim.com-Disway News Network (DNN). Sebelumnya, untuk pengembangan sempat menemui kendala. Diketahui, terkendala karena masuk dalam kawasan Hak Guna Usaha (HGU) perusahaan sawit yang tak jauh dari dari Gunung Boga. Beruntung persoalan itu telah usai. Sehingga kini lebih fokus pada pengembangan. Gunung Boga juga sebelumnya mengharumkan nama Kabupaten Paser dan umumnya Provinsi Kalimatan Timur. Karena pernah bersaing pada ajang Anugerah Pesona Indonesia, program Kementerian Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), kategori dataran tinggi terpopuler pada awal 2021. Baca juga: Taman Taka Garden, Destinasi Wisata Baru di Paser di Tengah Pandemi Tak hanya di Gunung Boga, pembenahan objek wisata juga bakal dilakukan di beberapa wilayah strategis. Seperti Taman Hutan Raya (Tahura) Lati Petangis, Kecamatan Batu Engau, dan  Wisata Pasir Mayang, Kecamatan Kuaro. "Untuk di Tahura Lati Petangis pembenahan sapras 2023. Wisata Pantai Pasir mayang juga akan dibenahi," sambung mantan Kepala Badan Perencanaan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda-litbang) Kabupaten Paser. Terkait dibukanya objek wisata, hingga kini belum ada pernyataan resmi dari pemerintah daerah. Mengingat Kabupaten Paser menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 3. "Belum ada pernyataan resmi untuk membuka secara umum objek wisata di Paser," pungkas Muksin. (asa/zul)

Tags :
Kategori :

Terkait