Polisi Sweeping Amor yang Sunmori di Kawasan Loa Janan

Kukar, nomorsatukaltim.com - Rombongan anak motor (amor) setiap minggunya kerap melaksanakan kegiatan touring atau dikenal dengan sebutan sunmori menuju Tahu Sumedang, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

Rombongan sunmori tersebut terdiri dari sejumlah komunitas yang ada di Kota Samarinda, Tenggarong dan sekitarnya. Bahkan ada pula rombongan sunmori yang berasal dari Kota Balikpapan. Kemudian semuanya berkumpul di satu lokasi. Dengan jumlah mencapai ratusan pengendara. Aktivitas sunmori itu pun menjadi hal rutin setiap minggu. Hingga sempat membuat warga di Desa Batuah, Loa Janan geram beberapa waktu lalu, dan menghadang para amor tersebut di tengah jalan. Mereka pun meminta rombongan mendorong sepeda motornya. Pasalnya, dari sejumlah rombongan pengendara tersebut, ada saja yang menggunakan knalpot brong atau racing, yang mengeluarkan suara bising, hingga membuat kemacetan. Menanggapi hal tersebut, Kepolisian Sektor Loa Janan pun ikut andil. Buktinya, Minggu (5/9/2021) pagi tadi. Petugas kepolisian melakukan sweeping di Jalan Poros Samarinda - Balikpapan KM 4, tepatnya di depan Mapolsek Loa Janan. Operasi Cipta Kondisi (Cipkon) ini langsung dipimpin Kapolsek Loa Janan Iptu Aksaruddin Adam. “Yang kedapatan melaksanakan sunmori langsung kami tahan dan kami suruh kembali,” tegas Aksar, akrab disapa, kepada nomorsatukaltim.com-Disway News Network (DNN). Perwira yang pernah memimpin Tim Alligator ini meminta kepada para pengendara yang melaksanakan sunmori agar taat aturan. Terutama tidak menggunakan knalpot racing dan tidak sembrono saat berada di jalan raya. “Jangan utamakan rombongan kalian. Tapi hormati pengendara lain. Jangan suka ugal-ugalan di jalan. Apalagi menggunakan knalpot racing,” cetus Aksar. Terutama saat melintasi permukiman, ucapnya, agar bisa menurunkan kecepatan. Sehingga tidak mengganggu warga sekitar. “Jangan sampai terjadi kecelakaan. Itu saja yang saya ingatkan,” pungkasnya. (Bay/zul)