Kukar, nomorsatukaltim.com – Dua anggota DPR RI Dapil Kaltim, Budisatrio Djiwandono dan Hetifah Sjaifudian memberikan perhatian mereka pada sektor pertanian di Kabupaten Kutai Kartanegara. Tak sekadar motivasi, keduanya memberikan bantuan total 35 alat mesin pertanian (Alsintan) pada kelompol tani dari 7 kecamatan di Kukar. Gokil!
Sejak beberapa tahun terakhir, Kukar memang bertekad untuk menggelerokan lagi sektor pertanian mereka. Pemkab dan DPRD Kukar mulai gelisah, bahwa dengan kawasan seluas 27.263 km² yang mereka miliki. Kukar malah terlalu mengandalkan dana bagi hasil dari sektor migas dan pertambangan batu bara.
Belakangan, perhatian untuk kembali memajukan pertanian Kukar terus berdatangan. Selain dari pemerintah, TNI, dan kalangan profesional. Teranyar anggota DPR RI turut memberi sumbangsihnya. Untuk mendukung percepatan peningkatan pengembangan pertanian.
Anggota DPR RI dimaksud adalah Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Budisatrio Djiwandono, dan Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian.
Bantuan yang disampaikan oleh kedua legislator Bumi Etam ini, diterima langsung oleh Wakil Ketua DPRD Kaltim, Seno Aji. Wakil Ketua DPRD Kukar, Alif Turiadi. Serta Bupati Kukar, Edi Damansyah. Nantinya, 35 Alsistan yang diberikan ini, akan disalurkan pada beberapa kelompok tani (Poktan) dari 7 kecamatan di Kukar.
Wakil Ketua DPRD Kukar, Alif Turiadi, menyampaikan banyak terima kasih kepada Budisatrio maupun Hatifah. Atas perhatiannya kepada para petani yang berada di Kukar. Dan alsintan yang dibagikan berupa combine harvester, hand tractor, dan alat pemipil jagung. Dibagikan di Balai Benih dan Palawija Kukar di Desa Rempanga, Kecamatan Loa Kulu. Pada Minggu 22 Agustus 2021.
"Sangat membantu di masa pandemi ini untuk meningkatkan ketahanan pangan," ujar Alif Turiadi pada Disway Kaltim.
Alif pun menyebut bakal mengawal bantuan yang diberikan oleh dua anggota dewan kepada Poktan yang ada di Kukar. Alif pun berharap dengan bantuan ini, mampu meningkatkan dan menambah kapasitas produksi pangan yang ada di Kukar. Lebih-lebih Kukar merupakan penyumbang terbesar kebutuhan pangan di Kaltim, khususnya padi. Sekitar 45 persen kebutuhan Kaltim dipasok dari Kukar.
"Apalagi, ke depan kita akan menjadi bagian dari IKN baru," pungkas Alif. (adv/mrf/ava)