Kaltim Masih Merah, Kecuali Mahulu Berstatus Zona Orange COVID-19
Rabu 18-08-2021,17:11 WIB
Reporter : Devi Alamsyah
Editor : Devi Alamsyah
Samarinda, nomorsatukaltim.com – Kabupaten Mahakam Ulu kini telah berubah status menjadi zona oranye. Setelah lebih dari satu bulan semua wilayah di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) tersebut bersatus zona merah COVID-19.
Juru bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak mengatakan, saat ini jumlah pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan di Kabupaten Mahakam Ulu hanya tersisa 46 orang.
"Secara umum perkembangan kasus pandemi COVID-19 di Kaltim terus mengalami penurunan, hanya saja yang sudah berubah status zona oranye baru wilayah Mahakam Ulu. Sedangkan di sembilan Kabupaten dan Kota lainnya masih berstatus zona merah," kata Andi Muhammad Ishak di Samarinda, Selasa.
Andi mengatakan untuk kasus kesembuhan harian pada Selasa (17/8) terjadi penambahan sebanyak 1.537 kasus dan penambahan kasus sembuh tertinggi terjadi di Kota Balikpapan dengan tambahan 691 kasus sembuh.
Tambahan kasus kesembuhan lainnya terjadi di Berau 170 kasus, Kutai Barat 26 kasus, Kutai Kartanegara 141 kasus, Kutai Timur 170 kasus, Mahakam Ulu 14 kasus, Paser 104 kasus, Penajam Paser Utara 58 kasus, Bontang 114 kasus dan Samarinda 85 kasus.
Sementara itu, lanjut Andi untuk kasus terkonfirmasi positif juga mengalami penambahan sebanyak 923 kasus.
Andi menjelaskan tambahan kasus terkonfirmasi positif terjadi di Berau 127 kasus, Kutai Barat 85 kasus, Kutai Kartanegara 235 kasus, Kutai Timur 104 kasus, Paser 63 kasus, Penajam Paser Utara 20 kasus, Balikpapan 139 kasus, Bontang 76 kasus dan Samarinda 74 kasus.
"Akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kaltim sebanyak 141.796 kasus. Sedangkan kasus yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 123.297 kasus," kata Andi.
Andi menambahkan, kasus meninggal dunia juga mengalami penambahan sebanyak 52 kasus. Rinciannya di Berau 5 kasus, Kutai Barat 4 kasus, Kutai Kartanegara 6 kasus, Kutai Timur 8 kasus, Paser 3 kasus,Balikpapan 21 kasus, Bontang 4 kasus dan Samarinda 1 kasus.
"Jumlah keseluruhan kasus COVID-19 meninggal dunia di Kaltim sebanyak 4.577 orang," jelas Andi.
Berdasarkan data Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim per 17 Agustus 2021 menyebutkan, pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan baik di rumah sakit maupun isolasi mandiri sebanyak 13.922 orang. (ant/dah)
Tags :
Kategori :