Selama Lebaran, Tak Ada Kenaikan Okupansi Signifikan

Selasa 18-05-2021,15:50 WIB
Reporter : Benny
Editor : Benny

Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Selama libur Lebaran, okupansi hotel di Kota Balikpapan tidak mengalami peningkatan signifikan. Hal itu berdasarkan dari dari pantauan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Balikpapan.

Ketua PHRI Balikpapan Sahmal Ruhip menjelaskan, bahwa selama libur Lebaran hotel tidak dapat meningkatkan okupansi hotel. Hal itu disebabkan oleh penerapan aturan pembatasan daerah kabupaten/kota di wilayah Kalimantan Timur. "Seharusnya pemerintah tidak membatasi pergerakan masyarakat. Tetapi yang ditingkatkan protokol kesehatannya di masing-masing daerah. Saya kira itu yang terbaik," jelas Sahmal Ruhip saat dihubungi Selasa (18/5/2021). Menurut Sahmal, tidak adanya peningkatan okupansi disebabkan oleh keraguan masyarakat yang akan bepergian antar kota. “Takutnya diputar balik (oleh petugas),” ujarnya. Meski begitu, Sahmal merasa optimistis bahwa bisnis perhotelan dan restoran akan kembali menggeliat pasca libur Lebaran. “Saya kira masyarakat menyambut gembira, (tetapi) nanti sambil melihat dampak dari mudik ini apakah virusnya meningkat, stabil atau menurun, kita menunggu saja hasil observasi pemerintah,” tukas Sahmal. Selain itu, pihaknya juga telah melakukan promosi pada harga kamar dan acara pernikahan di hotel berbintang. “Kita harus optimis, tidak boleh kita ragu, jalan aja terus,” imbuhnya. Terpisah, Public Relations & Executive Secretary Golden Tulip Balikpapan Renny Margaretha mengungkapkan, pada hari pertama Lebaran, okupansi rendah. Namun menjelang weekend okupansi mengalami peningkatan. "Menjelang Sabtu high occupancy. Di kisaran 85 persen dari jumlah kamar yang tersedia," bebernya. Selama Ramadan, okupansi untuk restoran cukup tinggi. Di mana dari kursi yang tersedia di Golden Tulip penuh. Meski penuh tetap sesuai dengan protokol kesehatan. "Harapannya kondisi yang membaik ini dapat terus berlangsung. Sehingga akan berdampak pada perhotelan," pungkasnya. (fey/eny)
Tags :
Kategori :

Terkait