Masih Pandemi, Pemkab Kubar Larang Takbiran Keliling,

Kubar, nomorsatukaltim.com – Lebaran tinggal menghitung hari. Pemkab Kubar tak mau kecolongan. Kegiatan takbiran keliling dan serupa, yang mengumpulkan massa, tak boleh dilakukan.

Sekretaris Kabupaten Kutai Barat, Ayonius menegaskan protokol kesehatan tetap utama. Mengingat penyebaran kasus COVID-19 masih menghantui. “Rapat koordinasi di lingkup Pemkab Kubar sudah dilakukan. Edaran berisi imbauan masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan berkerumun pun segera diterbitkan bupati. Kita juga melanjutkan intruksi langsung dari Presiden Joko Widodo terkait penekanan kasus covid-19 ini,” kata Mantan Kepala Dinas Pendidikan Kubar itu. Sejumlah kegiatan keagamaan seperti pawai takbir keliling bakal ditiadakan. Termausk pelaksanaan salat Idulfitri. Saat ini masih digodok pemkab. “Hasilnya nanti akan diteruskan oleh pihak terkait menjalankan kebijakan tersebut. Mereka di antaranya dari Dinas Kesehatan, Perhubungan, Satpol PP dan aparat TNI dan Polri,” sebut Ayon. Yang lebih penting lagi adalah peran aktif dari masyarakat. Semua tergantung kesadaran dan ketertiban masyarakat terhadap dampak dari kasus ini. “Biarpun aturan kami yang buat, tapi tidak dipakai masyarakat, ya percuma. Kami hanya bisa berupaya untuk menekan kasus, yang melakukannya tentu kita semua,” urainya. Oleh karena itu, dianggap perlu keterlibatan para pemuka agama di Kubar turut menyosialisasikan instruksi pemerintah pusat. “Seperti, lebih mandahulukan hal-hal yang bersifat wajib dari pada yang bersifat sunah, kemudian jika melakukan salat Idulfitri di musala atau masjid hendaknya mengatur jumlah jamaah, tidak boleh melebihi dari 50 persen dari kapasitas tempat ibadah tersebut,” tutupnya. (luk/boy)