Desa di PPU Galakkan Tanam Pohon, Wujudkan Wisata Pertanian Terpadu

PPU, nomorsatukaltim.com - Desa di PPU juga bersiap. Seiring persiapan pemindahan ibu kota negara (IKN) ke sebagian wilayahnya.

Seperti yang dilakukan warga Desa Bangun Mulyo, Kecamatan Waru, Kabupaten PPU. Menggali potensi wisata pertanian. Kepala Dusun II, Desa Bangun Mulyo, Abdullah Rahman menuturkan peluang ini sangatlah menjanjikan. Karena desa-desa di Benuo Taka sudah memiliki pemandangan alam yang asri. "Tentunya ini menjadi faktor utama pendukung terbentuknya desa pariwisata," sebutnya, Kamis, (15/4/2021). Caranya dengan melakukan perencanaan pengembangan objek wisata buah, perikanan dan pertanian. Memulai itu, ia menggagas penanaman pohon. Letaknya di RT 8, dusunnya. Menjadi project awal. Agar nantinya juga bisa diikuti warga desa lainnya. "Kami melakukan penanaman 2000 bibit buah kelengkeng. Yang ditanam di beberapa kawasan desa," ungkapnya. Kegiatan itu dilakukan bersama dengan Dinas Pertanian, Kepala Desa Bangun Mulyo, Babinsa, Babinkamtibnas. Juga tidak ketinggalan kelompok pendukung wisata di Penajam Paser Utara seperti Masyarakat Sadar Wisata (Masata) dan Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) juga ikut dalam giat tersebut. Rahman berharap, dari kegiatan ini bisa membawa Desa Bangun Mulyo menjadi kawasan wisata pertanian terpadu. Khususnya untuk menunjang objek wisata Mata Air di sini. "Apalagi kita sudah ditetapkan sebagai Ibu Kota Negara, tentunya perlu adanya kawasan wisata. Harapan ini bisa menjadi kawasan wisata pertanian terpadu nantinya," pungkasnya. (rsy/zul)