Ikentim Kubar Galang Dana untuk Korban Bencana Alam NTT

Kamis 15-04-2021,00:03 WIB
Reporter : Y Samuel Laurens
Editor : Y Samuel Laurens

Kubar, nomorsatukaltim.com - Paguyuban Ikatan Keluarga Nusa Tenggara Timur atau Ikentim Kubar melakukan aksi kepedulian untuk korban bencana alam di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terjadi beberapa waktu lalu.

Ketua Panitia Penggalangan Dana Ikentim Kubar, Alfonsius Liquory Ndopo mengatakan, kegiatan penggalangan dana dilaksanakan selama kurang lebih satu pekan kedepan, hingga 20 April 2021 mendatang. Aksi tersebut dilakukan beberapa titik strategis di Kota Sendawar. Mulai dari lampu merah kawasan Simpang Bisnis Center-Pemkab Kubar, Simpang Raya, Melak, dan Sumber Sari. “Ada dua bagian kegiatan yang kami langsungkan, pertama adalah penggalangan dana di jalan, hanya berlangsung lima hari, sampai tanggal 16 April, setelah itu kegiatan di lapangan kita hentikan. Tetapi, kita tetap open donasi via rekening Bankaltimtara 0112592644 An. Ikentim Kubar, hingga tanggal 20 april 2021,” kata Alfonsius. Tak hanya dana, pihaknya juga membuka open donasi berupa sembako, pakaian, maupun obat-obatan. "Proses penyaluran bantuan kita bekerjasama melalui pihak terkait, salah satunya Dinas Sosial Kubar," bebernya. “Jadi untuk bantuan ini tidak hanya dana, tetapi bisa juga logistik, seperti pakaian bekas layak pakai, kemudian obat-obatan itu juga bisa disalurkan melalui kami. Dan untuk penyalurannya sendiri, langsung ke-titik posko sentral kami yang ada di lampu merah simpang tiga bisnis center,” lanjutnya. Ke depan, dia berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah kolaborasi untuk terus berkontribusi terhadap sesama. Sekedar diketahui, bencana alam yang terjadi di NTT beberapa waktu lalu, yakni banjir bandang, longsor dan adai seroja, dengan jumlah korban tewas ratusan orang dan menggungsi hingga ribuan orang. Terdampak disejumlah Kabupaten/Kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur diantaranya, Kabupaten Flores Timur, Kabupaten Alor, Kabupaten Kupang, dan Kabupaten Malaka. (luk/boy)
Tags :
Kategori :

Terkait