Bongan Tidak Gelap Lagi

Selasa 13-04-2021,15:56 WIB
Reporter : Y Samuel Laurens
Editor : Y Samuel Laurens

Kubar, Nomorsatukaltim.com - Penantian itu akhirnya terjawab. Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero) akan merealisasikan listrik 24 jam di Kecamatan Bongan, Kubar.

Warga Kampung Jambuk Makmur dan desa lainnya tengah gegap gempita. Sebab, sebelumnya hanya dapat menikmati listrik selama 12 jam saja. Yandi, kepala kampung setempat menuturkan pembangunan infrastruktur untuk mengalirkan listrik ke sejumlah kampung di Kecamatan Bongan ini butuh perjuangan. Juga bertahap. "Ya Alhamdulillah, sudah dua hari jaringan listrik PLN di sini (Jambuk) nyala seharian. Ini penantian warga juga selama ini dan akhirnya terwujud," terang Yandi. Kampung Jambuk Makmur mewakili beberapa kampung lainnya saat peresmian listrik 24 jam oleh Wakil Bupati Edyanto Arkan, pada Senin (12/4) lalu. Di antaranya yang sudah teraliri listrik 24 jam, yakni: Muara Gusik, Jambuk, Bukit Harapan, Tanjung Sari, Resak dan Kampung Penawai. Masuknya aliran listrik ke kampung tersebut juga menjadi kado Idulfitri bagi masyarakat. Wabup Kubar Edyanto Arkan berharap dengan menyalanya listrik di kampung tersebut dapat meningkatkan taraf ekonomi dan pendidikan masyarakat. Demi peningkatan kualitas sumber daya manusia menyambut IKN di Kaltim. Orang nomor dua di Kubar ini juga berencana akan meresmikan jaringan listrik 24 jam ke beberapa kampung lainnya di Kecamatan Bongan dan Jempang. "Akan kita resmikan lagi empat kampung yaitu Kampung Siram Jaya, Siram Makmur dan Muara Siram dan Bekokong Makmur di Kecamatan Jempang," jelasnya. Sebelumnya, Manager Unit Pelaksana Pelanggan Samarinda (UP3 Samarinda) PLN Unit Induk Wilayah Kaltim dan Kaltara, Yuliandra Syahrial Nurdin menyebut, telah menyambung listrik untuk 800 pelanggan. Bahkan masih ada penambahan potensi hingga 2000 pelanggan. Dengan kekuatan jaringan listrik tegangan menengah 20 kV sejauh 37,14 kms. Dan jaringan tegangan rendah sejumlah 21,83 dengan kapasitas 1.550 kVA. (luk/boy)
Tags :
Kategori :

Terkait