Vaksinasi COVID-19 untuk Pelayan Publik dan Lansia Ditarget Selesai Juni

Senin 15-03-2021,05:12 WIB
Reporter : Benny
Editor : Benny

Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Satgas Penanganan COVID-19 Balikpapan akan menerima lagi vaksin sebanyak sekitar 950 vial. Rencananya, vaksin itu akan tiba datang, Senin (15/3/2021) hari ini. Hal itu sesuai permintaan Dinas Kesehatan (Diskes) Balikpapan. Yang sudah bersurat untuk mendapatkan vaksin dalam kategori kebutuhan mendesak.

Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Balikpapan Andi Sri Juliarty menyebut hal itu dilakukan untuk memenuhi jadwal vaksinasi kedua pelayanan public. Yang diharuskan berjalan mulai Selasa (16/3/2021) besok. "Sampai hari ini kita masih cukup. Selasa itu sudah waktunya untuk guru," ujarnya, Minggu (14/3/2021). Namun ada kemungkinan permintaan penambahan kebutuhan vaksin itu terlambat datang. Bahkan lama datangnya bisa memerlukan waktu sampai 28 hari. "Sesuai time table dari Kementerian Kesehatan, vaksinasi pelayanan publik dan lansia harus selesai di bulan Juni," terangnya. Demikian juga para pelayan publik yang vaksinasi keduanya juga dilaksanakan Selasa besok. Rencananya akan dilakukan di berbagai rumah sakit. Seperti di RSUD Beriman Balikpapan, Rumah Sakit Pertamina Balikpapan, Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo (RSKD), dan sebagainya. "Tambahan vaksin ke-1 jumlah kecukupan vaksin yang bisa kita tambahkan hanya untuk pelayanan vaksinasi jamaah haji. Jika nanti ada kelebihan jumlah vaksin kedua untuk pelayanan publik, maka kita baru bisa membuka lagi jadwal pelayan publik dan lansia pada dosis pertama," urainya. Sebelumnya, pelayan publik yang sudah menerima vaksinasi terbagi dalam beberapa kelompok sasaran. Misalnya para guru sudah mendapat vaksinasi dosis pertama untuk 750 orang. Awak media dijatah sekitar 52 orang. Bersamaan dengan petugas UPT Embarkasi Haji berjumlah sekitar 60 orang, petugas BPJS Kesehatan 60 orang, serta lurah dan kepala seksi trantib kecamatan dan kelurahan untuk sekitar 74 orang. Para pedagang di dua pasar tradisional yakni di Pasar Pandasari dan pedagang Pasar Rakyat Klandasan, juga masuk dalam sasaran vaksinasi pelayanan publik. Hingga kini pedagang Pandasari baru menyelesaikan vaksinasi dosis pertama untuk target 310 orang. Sementara pedagang di Pasar Klandasan sudah menerima dua kali penyuntikan. Dengan jumlah pedagang sebanyak 364 orang. Sebagian pelayan publik lain seperti para petugas Satpol PP, aparat TNI dan Polri juga sudah menerima vaksinasi, meskipun jumlahnya masih sedikit. Pelayan publik itu juga mencakup para tokoh masyarakat, tokoh agama, pegawai perbankan, serta para atlet. (ryn/eny)  
Tags :
Kategori :

Terkait