Longsor di Balikpapan, Warga Nyaris Gagal Evakuasi Diri

Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Salah satu imbas dari turunnya hujan yang cukup deras ialah bencana longsor. Seperti yang terjadi di kawasan Jalan Sultan Alauddin RT 02, Kelurahan Mekar Sari, Balikpapan Tengah pada Rabu (10/3/2021) dini hari tadi.

Salah seorang warga, Rudi menyebutkan peristiwa longsor tersebut terjadi sekitar pukul 03.30 Wita. Longsoran pertama dari lahan tepat di sebelah Masjid Nurul Hidayah. Masjid tersebut yang berlokasi di bibir bukit, sehingga untuk mencapainya, perlu berjalan kaki sekitar puluhan meter. Rudi pun mengatakan sesaat sebelum longsor terjadi, ia mengaku mengalami gejala seperti gempa yang membuat sejumlah perabotan di rumahnya bergoyang. "Suaranya kayak gempa. Goyang. Pokoknya lemari apa semua goyang semua," ujar Rudi di lokasi kejadian. Tak pikir panjang, warga bergegas keluar rumah demi menyelamatkan diri kendati akibat gugup, pintu rumah sempat terkesan terkunci. Dan kemudian longsor tak terhindarkan sehingga menimpa rumah yang berada di bawahnya. Tampak juga di lokasi kejadian, beberapa relawan dari Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) yang memantau lokasi kejadian sembari menghubungi BPBD Kota Balikpapan. Dikonfirmasi, salah satu relawan mengatakan penyebab longsornya tanah di kawasan RT 02, Kelurahan Mekar Sari tersebut disinyalir akibat hujan deras yang sedari siang mengguyur Balikpapan. "Juga dapat laporan dari masyarakat ini tadi jadi coba kita antisipasi supaya bagaimana tidak berkelanjutan tentunya," tambah seorang anggota relawan RAPI, Tuhu. Informasi yang dihimpun nomorsatukaltim.com sendiri, sejauh kejadian ini tak menimbulkan korban jiwa. Hanya saja, penduduk yang harus mengikhlaskan rumahnya tertimbun longsoran tanah, mengevakuasi diri ke rumah keluarga untuk menginap. Hingga sekitar pukul 05.50 Wita, relawan RAPI menutup sekitar area longsor menggunakan selembar terpal untuk mengantisipasi longsor susulan. (Bom/zul)