Datang Lagi, 76.800 Dosis Vaksin COVID-19 Jatah Kaltim Tiba di Balikpapan

Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Kalimantan Timur kembali mendapatkan jatah vaksin COVID-19 dari Pemerintah Pusat. Kedatangan vaksin ini pada Rabu (24/2/2021) sekitar pukul 08.30 Wita di terminal kargo Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan.

Kedatangan vaksin ini disambut langsung oleh Kasi Surveillance dan Imunisasi Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, Muhammad Satta, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, didampingi Kepala Dinas Kesehatan Balikpapan Andi Sri Juliarty, serta perwakilan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Balikpapan serta pihak Biofarma. Setibanya, vaksin tersebut langsung dikawal ketat oleh pihak Brimob Polda Kaltim untuk langsung berangkat ke gudang penyimpanan Diskes Provinsi di Samarinda. Kasi Surveillance dan Imunisasi Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, Muhammad Satta mengatakan, vaksin dengan jumlah 4 koli ini berjumnlah 7.680 botol. Di mana tiap botolnya bisa untuk 10 orang. Artinya jumlah dosis yang diterima Kaltim sebanyak 76.800 dosis. "Vaksin ini untuk 10 Kabupaten/Kota di Kaltim. Kecuali Samarinda yang juga mendapat jatah untuk lansia (lanjut usia)," ujarnya. Lanjut M Satta, vaksin ini setelah tiba di gudang penyimpanan Diskes Provinsi, akan langsung didata dan dibagi berdasarkan kebutuhan masing-masing daerah di Kaltim. "Insyaallah lusa sudah kita bagi ke 10 kabupaten/kota, jumlahnya beda-beda," jelasnya. Sementara itu, Pemerintah Kota Balikpapan akan kembali mendapatkan jatah vaksin dari Pemerintah Provinsi tahap dua. Kali ini sebanyak 9.416 dosis vaksin yang diperkirakan akan tiba besok lusa. Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, nantinya vaksin tersebut akan langsung diberikan kepada masyarakat umum, serta dikhususkan bagi dua pasar tradisional di Balikpapan. "Ada dua pasar yang kita prioritaskan, pasar Klandasan dan Pandan Sari. Selebihnya untuk tenaga keamanan, PNS, atlet. Juga sopir angkutan juga sama anggota DPRD," ujarnya. Rencananya, pemkot melakukan vaksinasi bagi calon peserta vaksin untuk dua kali penyuntikan. Hanya saja instruksi dari pemerintah pusat, vaksin yang dikirim ini hanya untuk penyuntikan pertama terlebih dahulu. "Kita akan lakukan nanti di Dome, Sabtu dan Minggu. Kita targetkan satu minggu lah target kita nanti," jelasnya. (Bom/zul)