Pelatih Mitra Kukar Rafael Berges (kiri). (Rafii/DiswayKaltim)
Kukar, DiswayKaltim.com - Memasuki fase delapan besar, pelatih Mitra Kukar Rafael Berges Marin was-was. Kondisi lapangan Stadion Rondong Demang tidak memungkinkan dipakai bertanding.
"Kondisi lapangan saat ini bukan untuk sepakbola profesional," keluh pelatih asal Spanyol itu, Jumat (27/9/2019).
Bahkan pelatih berkepala plontos tersebut mempertanyakan siapa sebenarnya yang harus bertanggungjawab terhadap perawatan lapangan.
Tidak sampai disitu, badai cedera masih menjadi momok bagi tim kebanggaan warga Kukar tersebut. Sebanyak lima pemain harus menepi karena cedera dan akumulasi kartu. Dan kelimanya langganan masuk dalam starting line-up Mitra Kukar
Terpisah, wing back Mitra Kukar Wiganda Pradika menfaku siap bermain mati-matian untuk setiap pertandingan sisa, terlebih saat pertandingan di kandang sendiri.
"Mudah-mudahan dukungan dari suporter dan masyarakat Tenggarong bisa memberi motivasi pada kami untuk pertandingan besok," pungkas Wiganda. (mrf/boy)