Terseret 1,7 Kilometer, Juru Mudi Kapal Ditemukan Tewas di Sungai Mahakam

SAMARINDA, nomorsatukaltim.com - Badan SAR Nasional (Basarnas) berhasil menemukan juru mudi yang melompat di perairan Sungai Mahakam. Pria bernama Halim alias Ali (35) ditemukan sejauh 1,7 kilometer dari titik awal jatuhnya, Jumat (12/2/2021) dini hari pukul 03.00 Wita.

"Tim mendapat sinyal dari kapal kelotok nelayan bahwa menemukan korban. Tim di posko induk SAR gabungan langsung menuju lokasi yang diinformasikan," ucap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kelas A Balikpapan Badan SAR Nasional (Basarnas) Kaltim-Kaltara (Kaltimtara) Melkianus Kotta, melalui Koordinator Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda, Riqi Effendi, Jumat (12/2/2021). Baca juga: Tim SAR Masih Cari ABK dan Juragan Kapal yang Lompat ke Sungai Mahakam Dijelaskannya, dari jarak Last Known Position (LKP) atau titik korban terakhir terlihat, korban ditemukan di sekitar area perairan Kecamatan Palaran, tak jauh dari Jembatan Mahkota II. Tim SAR gabungan mengevakuasi korban menggunakan rubber boat menuju posko induk untuk identifikasi awal, memastikan jasad tersebut adalah juru mudi kapal kelotok yang nekat melompat pada Rabu (10/2/2021) lalu. "Korban ditemukan dengan jarak 1,7 kilometer dari titik LKP ke arah hilir Sungai Mahakam. Dalam kondisi meninggal dunia. Istri korban membenarkan bahwa yang ditemukan tersebut adalah Ali," ungkapnya. Baca juga: Hindari Petugas, Awak Kapal Hilang di Sungai Mahakam Setelah dipastikan jasad tersebut adalah Ali, tim SAR segera membawa jasa tersebut ke rumah RSUD AW Syahranie. "Kemudian dibawa ke rumah sakit guna keperluan visum, dan untuk selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga. Dengan ditemukannya korban pertama, unsur SAR gabungan kembali standby dan akan melanjutkan pencarian korban kedua yang belum ditemukan pada pagi ini," pungkasnya. (bdp/zul)