Balikpapan Tunggu Tambahan 150 Tempat Tidur Pasien COVID-19

Sabtu 06-02-2021,03:02 WIB
Reporter : Benny
Editor : Benny

Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Kapasitas perawatan pasien COVID-19 bertambah. Penambahan itu dilakukan RS Bhayangkara, dengan menyediakan 10 tempat tidur tambahan. Sementara jumlah Intensive Care Unit (ICU) dari 11 rumah sakit rujukan yang melayani pasien COVID-19, masih sama.

Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Balikpapan Andi Sri Juliarty menyebut, sejauh ini keterisian ruang isolasi di rumah sakit mencapai 424 tempat tidur. Kata lain, tersisa 69 tempat tidur. "Sementara ruang ICU terpakai 37 ruang, menyisakan satu ruang ICU khusus untuk anak-anak," ujarnya, Kamis (4/2). Selain rumah sakit, Juliarty juga membenarkan jika selama ini satgas mengizinkan hotel di Balikpapan membuka kamar-kamarnya untuk diajukan sebagai tempat karantina atau isolasi mandiri. "Ya jadi kalau hotelnya mengajukan, kita meninjau, melihat, kalau memenuhi syarat-syarat, ya oke," ungkapnya. Menurutnya hotel di daerah lain juga melakukan hal yang sama. Sementara di Balikpapan ada 14 hotel yang sudah diverifikasi oleh satgas. Kini hotel-hotel tersebut sudah menerima layanan untuk pasien COVID-19. Meski lebih banyak dimanfaatkan perusahaan-perusahaan migas dan tambang untuk memfasilitasi para karyawannya yang terkonfirmasi positif. "Di Jakarta, banyak sekali hotel yang menerima. Enggak masalah," katanya. Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menambahkan, upaya pemerintah untuk menambah ruang dan tempat tidur terus dilakukan. "Untuk ICU akan ditambah di Kanujoso (RSKD), kemudian kita sudah mengusulkan juga agar ditambah di RSUD Beriman dan RS Tentara," ujarnya, kemarin. Ia menyebut sudah meminta kepada Pemprov Kaltim agar menambah 11 fasilitas ventilator atau alat bantu pernafasan, untuk ditempatkan di ruang ICU. Hal lain yang sudah disetujui Gubernur Kaltim Isran Noor yakni penambahan 150 tempat tidur di Embarkasi Asrama Haji di Batakan, Balikpapan Timur. "Kira-kira dua minggu persiapannya," terangnya. Rizal juga mengaku masih menunggu dukungan dari Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, untuk menambah fasilitas penanganan pasien COVID-19 di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB). (ryn/eny)
Tags :
Kategori :

Terkait