TNI-Polri Siap “Sterilkan” Kukar

Kukar, nomorsatukaltim.com - Berbagai persiapan dilakukan TNI-Polri. Terkait Instruksi Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), untuk Steril selama dua hari. Tak terkecuali di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Upaya berupa meningkatkan operasi yustisi, dan kembali menambah pos pantau. Khususnya di area yang berpotensi menimbulkan kerumunan massa.

Pos pantau sendiri terletak di sekitar bawah Jembatan Kartanegara dan Taman Kota Raja. Pos pantau di Terminal Jonggon Pasar Tangga Arung dan Pasar Gerbang Raja Mangkurawang. Sedangkan pos terpadu khusus PPKM diletakkan dan difungsikan di area Creative Park Tenggarong. Untuk pintu masuk ke Tenggarong, yang terletak di simpang pintu masuk RSUD AM Parikesit Kukar, Kecamatan Tenggarong Seberang. Bakal lebih diperketat penjagaan. Memastikan arus keluar masuk bisa terpantau dengan baik. "Memastikan masyarakat seluruhnya berdiam di rumah," ujar Kapolres Kukar AKBP Irwan Masulin Ginting dihadapan wartawan, Jumat (5/2/2021). Begitupun Dandim 0906/Tenggarong, Letkol (Inf) Charles Alling, menyatakan kesiapan memback-up pemerintah kabupaten bersama Polres Kukar. Pengaktifan pos pantau, pos terpadu dan pintu masuk akan diterapkan lebih ketat dan selektif lagi. Memastikan dan mengontrol terjadinya penumpukan masyarakat. "Kita terus tingkatkan kepatuhan masyarakat," ujar Alling. Instruksi ini pun bakal terus disosialisasikan. Baik di media sosial (medsos) maupun aparat TNI-Polri langsung turun ke lapangan. Berinteraksi dengan masyarakat langsung. Untuk kekuatan personil, Kodim 0906/Tenggarong dan Polres Kukar sepakat. Bakal memerintahkan hingga jajaran terbawah. Memastikan masyarakat tetap dirumah, hingga ke tingkat desa di Kukar. "Sabtu-Minggu akan berkeliling (bersosialisasi)," tutup Alling. (mrf/sam)