Tenaga Kesehatan Dapat Giliran Pertama Vaksinasi COVID-19, Alhamdulillah Berjalan Lancar

PPU, nomorsatukaltim.com - Proses vaksinasi di Penajam Paser Utara (PPU) sudah mulai berjalan. Meski kick-off pencanangan vaksin dijadwalkan pada Senin (1/2/2021). Penyuntikan ini dilakukan kepada petugas kesehatan. Mulai Sabtu  (30/1/2021) lalu.

Digelar di RSUD Ratu Aji Putri Botung dan 11 puskesmas yang ada di PPU. Dan akan berjalan selama 4 hari. Berarti hingga Selasa, (2/2/2021). "Ya, karena provinsi meminta untuk dilaksanakan segera," kata Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) PPU, dr Jansje Grace Makisurat. Diperkirakan dalam sehari pelaksanaan, sekira 250 orang yang divaksin. Jadi, total ada seribuan yang menjadi garda penanganan COVID-19 tervaksin. Itu tak hanya para tenaga kesehatan (nakes) saja. Namun juga petugas pendukung di fasilitas kesehatan. Di RSUD Ratu Aji Putri Botung, totalnya ada 500 penerima. Sedangkan masing-masing puskesmas, rata-rata penerima sekira 30 orang. Proses vaksinasi berjalan lancar. Adapun vaksinator yang melakukannya telah menjalani pelatihan sebelumnya. Ada sekira 20 orang yang diikut dalam pelatihan di Samarinda waktu itu. Jumlah itu menambahkan vaksinator yang sudah ada di PPU. Calon penerima, mengantre untuk mengikuti prosedur pelaksanaan vaksinasi. Melalui 4 tahapan. Mulai pendataan, melalui screening, kemudian vaksinasi. Yang terakhir adalah menjalani observasi selama 30 menit. Ada sedikit kendala yang muncul. Saat pelaksanaan di Puskesmas Penajam dari Dinas Kesehatan PPU. Yaitu di sistem pencatatan dan screening. Yang dilakukan melalui aplikasi p.care. hal itu diketahui akibat belum maksimalnya jaringan internet. Sehingga membutuhkan waktu sedikit lama. Namun hal itu sudah teratasi. Petugas pelaksana mengakui hambatan tersebut dikarenakan baru dilaksanakan perdana. Jadi saat ini semua sudah teratasi. Setelah menerima suntikan, penerima mendapatkan surat keterangan. Sebagai bukti. Adapun, mereka akan menjalani isolasi setelahnya. Selama dua pekan. Kalau aman, mereka akan menerima suntikan vaksin dosis kedua. Lebih lanjut, Grace menerangkan pelaksanaan saat kick-off nanti. Vaksin Sinovac itu akan disuntikkan kepada 10 orang pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), tokoh agama dan pejabat publik. Di antaranya kepada Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud, Dandim 0913 / PPU Letkol Inf Dharmawan Stetyo Nugroho, Kapolres AKBP Hendrik Hermawan. Para anggota DPRD, perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD), perwakilan organisasi perangkat daerah, perwakilan organisasi dan profesi di PPU. Lokasinya di Aula RSUD Ratu Aji Putri Botung. Kata Grace, hal ini sebagai upaya meningkatkan kepercayaan publik dalam pelaksanaan vaksinasi COVID-19. Maka itu, dia lagi-lagi meminta agar seluruh masyarakat mendukung program. "Penerima vaksin sudah terjadwal menurut kriteria. Pelaksanaan vaksinasi itu dilaksanakan secara bertahap. Yang nanti semua warga kami upayakan untuk divaksin. Vaksin ini masih layak digunakan hingga tahun 2023 mendatang," tutup Grace. (rsy/boy)