Jalur Darat Teluk Bayur Paling Rawan Peredaran Narkoba

Kamis 21-01-2021,10:32 WIB
Reporter : admin3 diskal
Editor : admin3 diskal

TELUK BAYUR, DISWAY – Pengawasan jalur darat dimaksimalkan. Di wilayah hukum Polsek Teluk Bayur. Sebab poros Samarinda itu dinilai paling rawan. Masuknya barang berbahaya. Seperti narkoba dan minuman keras.

Pos Polisi Labanan pun menjadi ujung tombak . Sehingga Kapolsek Teluk Bayur, Iptu Kasiyono akan menambah personel di sana. “Sering ditemukan penjualan miras dan narkoba lewat jalur darat. Ini yang akan diantisipasi,” ujarnya kepada Disway Berau, Selasa (19/1). Kasiyono mengaku, personel di Pos Polisi Labanan hanya tiga orang. Jumlah itu sangat kurang. “Akan ditambah. Sehingga pengawasan lebih maksimal,” tandasnya. Juga akan fokus untuk mengatasi persoalan kamtibmas. Sebab, baru menjabat Kapolsek Teluk Bayur, sudah terjadi tindakan pencurian di sekitar Labanan. “Artinya di sana rawan, makanya menjadi salah satu pertimbangan menambah personel,” jelasnya. Ia meminta kepada setiap kampung untuk mengaktifkan kembali Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling). Untuk mengurangi potensi kerawanan. “Itu harus berjalan. Saya sudah berkomunikasi dengan beberapa kepala kampung. Agar mengaktifkan pos kamling," ungkapnya. Kasiyono mengimbau masyarakat bersinergi dengan kepolisian. “Kalau melihat peredaran narkoba, penjualan miras atau tindak kejahatan lainnya, langsung laporkan. Harus bersama-sama memberantas kejahatan,” tandasnya. (FST)
Tags :
Kategori :

Terkait