Kukar, DiswayKaltim.com - Pemangkasan anggaran milik Bawaslu Kukar dianggap sudah tepat. Tim Anggaran Pendapatan Daerah (TAPD) berdalih dana dipangkas termasuk belum prioritas. "Kalau nanti ada yang belum krusial yang penting (kegiatan) kita dulukan dulu nanti yang ini (anggaran) kita cover di 2020," ucap Sekretaris TAPD Hairun saat didampingi anggota TPAD Akhmad Supriyadi, Selasa (10/9/2019). Hairun membantah tidak melibatkan Bawaslu Kukar dalam pembahasan pemotongan anggaran. Mepetnya waktu pembahasan bersama anggota DPRD Kukar periode sebelumnya jadi kendala. "Memang kami akui dengan Bawaslu memang ada pembahasan namun tidak intens betul," lanjut Hairun. Tapi Hairun juga menjelaskan jika anggaran yang disetujui sebesar Rp 19 miliar merupakan standar usulan anggaran lama. Yakni usulan anggaran tahun 2015. Namun tidak menutup kemungkinan akan ada penambahan anggaran jika ada SK baru. Dengan pertimbangan melihat kekuatan keuangan yang dimiliki oleh Pemkab Kukar. (m3/boy) Baca juga : Bawaslu Kukar Mengeluh, Anggaran Pilkada Dipangkas Sepihak
Begini Penjelasan TAPD Kukar Soal Pemangkasan Anggaran Bawaslu Kukar
Selasa 10-09-2019,17:42 WIB
Editor : bayong
Kategori :