Meski Pandemi, TMMD Tetap Berjalan

Senin 30-11-2020,21:30 WIB
Reporter : admin12_diskal
Editor : admin12_diskal

BALIKPAPAN, nomorsatukaltim.com - Kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) wilayah Kodam VI Mulawarman 2020, tetap digelar di tengah wabah virus corona. Meski begitu, penyelenggaraannya tetap menyesuaikan protokol pencegahan penyebaran virus tersebut.

Kasdam VI Mulawarman, Brigjend TNI Tri Nugraha Hartanta mengatakan, pihaknya tetap akan menjalankan kegiatan ini sesuai jadwal yang telah ditentukan. Sebagai antisipasi penyebaran virus, personel yang bertugas rutin dicek kesehatan. Jika menunjukkan gejala penyakit, maka personel atau masyarakat diminta pulang dan diinstruksikan menerapkan isolasi mandiri. "Di tengah pandemi ini kan kita mengerahkan massa, tapi kita tetap melaksanakan social distancing. Alhamdulillah di setiap tempat yang sudah kita laksanakan, penerapan ini berhasil. Di lokasi yang kita laksanakan tidak ada ditemukan COVID-19," ujarnya saat pelaksanaan Rapurna TMMD Ke-41 TA 2020 yang mengangkat tema "TMMD Pengabdian Untuk Negeri", di aula Kodam VI Mulawarman, Senin (30/11/2020). Lanjut Tri Nugraha, wilayah yang bakal menjadi lokasi TMMD ini meliputi tiga provinsi di bawah naungan Kodam VI Mulawarman. Di antaranya Kalimantan Timur (Kaltim), Kalimantan Utara (Kaltara), dan Kalimantan Selatan (Kalsel). Nantinya, masing-masing kepala daerah bersama Kodim mengusulkan kebutuhan di satu wilayah tersebut, yang dirasa sangat perlu bagi kehidupan masyarakat di wilayahnya. "Kita kan meliputi Kaltim, Kaltara dan Kalsel. Nanti Wali Kota atau Bupati melihat kepentingan apa yang perlu dibangun yang sifatnya urgent. Sampaikan ke Dandim, dan akan diajukan ke kami," jelasnya. Program yang dilaksanakan tiga kali dalam satu tahun ini memprioritaskan masing-masing kebutuhan setiap wilayahnya. Seperti perbaikan jalan, perbaikan jembatan, rumah yang tidak layak, dan rumah ibadah yang nyaris rusak. Lebih lanjut Brigjend TNI Tri Nugraha Hartanta menjelaskan, dalam pelaksanaannya ini, Kodam VI Mulawarman tidak mengeluarkan anggaran. Hanya saja terdapat konsumsi yang dianggarkan untuk kebutuhan konsumsi personel dan warga yang melakukan pengerjaan. "Anggaran tergantung masing-masing apa yang dikerjakan. Dana itu dari Pemda. Kodam ke Kodim sebagai pelaksana hanya menyediakan makan bagi pekerja, jadi tidak ada anggaran itu, kita malah dapat anggaran dari pusat," tegasnya. Diharapkan, dalam TMMD Ke-41 TA 2020 mendatang yang berlangsung pada November-Desember, bisa bermanfaat bagi masyarakat. Seperti yang sudah pernah dilakukan di berbagai wilayah di bawah Kodam VI Mulawarman. "Pembangunan TMMD diharapkan sangat bermanfaat bagi warga. Ada yang tadinya jalan harus muter, kita shortcut jadi pendek. Artinya kan ini buat kebaikan masyarakat juga," ujarnya. (Bom/zul)
Tags :
Kategori :

Terkait