Tes Urine di THM, dari 206 Orang, Sebelas Orang Diduga Pakai Narkoba

Minggu 29-11-2020,21:13 WIB
Reporter : admin12_diskal
Editor : admin12_diskal

SAMARINDA, nomorsatukaltim.com - Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Timur (BNNP Kaltim) melangsungkan razia tes urine di sejumlah tempat hiburan malam (THM) yang ada di Kabupaten Berau, Sabtu Malam (28/11/2020).

Sebanyak 206 orang dipaksa kencing dalam operasi razia Bersinar (Berantas Sindikat Narkoba) tersebut. Hasilnya, petugas BNNP Kaltim mendapati sebelas orang di antaranya positif mengandung methamethamin dan somadryl. Kepala Bidang Pemberantasan BNNP Kaltim, Kombes Pol Djoko Pornomo mengatakan, kegiatan Operasi Bersinar di Berau ini guna meminimalisasi peredaran narkoba yang marak terjadi di THM. Razia yang dipimpin langsung oleh dirinya tersebut, melibatkan Jajaran BNNK Berau, Polres Berau, Denpom Berau, dan Satpol PP Berau berserta Tim Satgas Penanganan COVID-19. "Kami sengaja melakukan operasi Bersinar ini di tempat-tempat hiburan, jadi untuk menekan korban narkotika," Tutur Kombes Pol Djoko Pornomo, Minggu (29/11/2020). Disebutkannya, Operasi Bersinar ini salah satu program upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan serta Peredaran Gelap Narkotika atau disingkat P4GN. Yang digunakan sebagai langkah awal BNNP Kaltim guna pencegahan terjadinya peredaran narkoba. "Dan Operasi ini salah satu yang ada di dalam program P4GN, yakni pencegahan. Ini akan ditindaklanjuti lagi dan mencari kembali informasi yang valid, sehingga dapat hasil sempurna," jelasnya. Saat melangsungkan razia, petugas gabungan yang dikerahkan dibagi menjadi tiga regu. Menyebar ke sejumlah THM, di antaranya Berau Plaza, Buana Cafe, Grand Oriental, Ardisa Cafe, Karaoke Pinisi, dan Cafe Remix. "Lokasi-lokasi ini yang disinyalir adanya peredaran dan transaksi narkoba," ucapnya. Sebanyak 206 orang dipaksa untuk kencing. Yang kemudian dilakukan tes urine. Hasilnya, ditemukan sebelas orang yang dinyatakan positif. Di antaranya tujuh orang mengandung methamethamin dan empat orang lainnya mengandung somadryl. "195 orang lainnya negatif tanpa ada indikasi menggunakan narkotika," bebernya. Dari hasil temuan tersebut, selanjutnya sebelas orang terduga positif narkotika tersebut diamankan dan dimintai keterangannya oleh Satreskoba di Mapolres Berau. Kemudian apabila orang-orang tersebut terindikasi menggunakan narkoba, malas selanjutnya akan diserahkan ke BNNK Berau, untuk dilakukan rehabilitasi. "Tindakan yang kami lakukan, dengan mendatakan seluruh klien yang hasilnya positif. Untuk selanjutnya, penanganan rehap orang-orang ini dilakukan oleh BNNK Berau," pungkasnya. (aaa/zul)
Tags :
Kategori :

Terkait