Samarinda, nomorsatukaltim.com- Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Samarinda berharap tahun 2021 sudah bisa melaksakan sekolah secara tatap muka. Itu disampaikan Kepala Disdik Samarinda Asli Nuryadin melalui Endang Sri Rumiati, sekretaris Disdik Samarinda.
Menurut Sri Rumiati, pemerintah pusat sudah mengeluarkan rambu-rambu soal itu. Memang bagi daerah yang masih zona merah COVID-19, belum diperkenankan untuk melakukan sekolah tatap muka. Tapi, untuk yang berzona kuning dan hijau, sudah dipersilakan melakukan aktivitas belajar mengajar secara tatap muka.
"Tetap menunggu izin dari Tim Satgas COVID-19 Kota Samarinda sih. Jadi, kalaunya sudah zona kuning tatap muka akan kita laksanakan," ungkapnya.
Menurutnya, kendati sudah diperbolehkan tatap muka, tapi tetap memberlakukan protokol kesehatan secara ketat dan membiasakan diri di masa adaptasi kebiasaan baru itu. Kondisinya saat ini, semua sekolah masih menerapkan pembelajaran dengan konsep daring.
Berdasarkan data grafis dari Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Samarinda bahwa pada Selasa 4 November 2020, ada penambahan 48 kasus terkonfirmasi positif Coronavirus Disesase. Sehingga total keseluruhan kasus terkonfirmasi positif di Samarinda, berjumlah 4.457 kasus.
Adapun daerah yang masih berzona merah, teridentifikasi di Kecamatan Samarinda Ulu dan Kecamatan Sungai Kunjang. Sisanya masih berzona oranye dan zona kuning. (adv/top)